Anis Matta Sebut Idul Adha Kali Ini Jadi Momentum Pengorbanan untuk Membantu Rakyat Palestina
Oleh : Irawan
Senin | 17-06-2024 | 09:40 WIB
anis_matta_idul_adha_b1.jpg
Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta mengatakan, Ibadah Haji pada 2024/1445 Hijriah ini, penuh dengan momentum pengorbanan umat Islam.

Yakni datang di tengah pembantaian atau genosida terhadap warga Gaza, dan pada umumnya seluruh rakyat Palestina oleh zionis Israel yang sudah berlangsung lebih dari 9 bulan lamanya.

"Pada momentum ini, saya ingin mengucapkan semoga saudara-saudara kita yang melaksanakan ibadah haji diterima hajinya sebagai haji yang mabrur. Hajjan mambruron, wa sa'yan masykuron, wa dzanban maghfuron, wa tijaratan lan tabur," kata Anis Matta dalam keterangannya, Senin (17/6/2024).

Menurut Anis Matta, makna dari pengorbanan dalam momentum Idul Adha kali ini, adalah mengharuskan umat Islam di seluruh dunia untuk ikut serta bersama-sama menyelamatkan rakyat Palestina dari genosida yang dilakukan zionis Israel.

"Jadi makna pengorbanan dalam momentum Idul Qurban kali ini, mengharuskan kita untuk ikut serta berkorban sebesar besarnya untuk menyelematkan saudara-saudara kita di Gaza dan di seluruh Palestina," katanya.

Anis Matta berharap agar umat Islam bisa mengorbankan apapun yang dimilikinya untuk membantu warga Gaza dan rakyat Palestina pada umumnya di tengah pembataian oleh zionis Israel saat ini.

"Apapun yang bisa kita bisa korbankan, mari kita berikan untuk mereka. Dengan cara itulah kita memaknai momentum Idul Adha, Idul Qurban kali ini,"pungkas Anis Matta.

Seperti diketahui, korban jiwa warga Palestina dari hari ke hari terus bertambah sejak konflik antara Hamas dan Israel terjadi pada 7 Oktober 2023 lalu. Hingga kini korban jiwa warga Palestina menjadi 37.232 jiwa akibat agresi Israel.

Israel terus melakukan penyerangan tidak hanya di Gaza saja, tapi di kota Rafah dan perbatasan Gaza. Israel terus melakukan pembantaian wargaGaza dan Rafah secara keji. Bahkan warga Palestina di Tepi Barat juga tak luput dari kekejaman Israel.

Perayaan Idul Adha di Palestina pada 2024 ini benar-benar dalam masa paling menyedihkan. Pada Minggu (16/6/2024), rakyat Palestina merayakan Idul Adha dalam tekanan militer Israel, bahkan ada larangan menyembelih hewan kurban.

Warga Muslim Palestina terpaksa merayakan Idul Adha dalam tangis dan air mata, bahkan kehausan dan kelaparan. Sebagian besar warga Gaza merayakan Idul Adha di tenda-tenda pengungsian.

Di Yerusalem, sebanyak 40.000 warga Palestina berhasil melaksanakan sholat Idul Adha di Masjid Al Aqsa pada hari Minggu (16/6/2024).

Namun, sebagian besar warga Paleastina yang akan sholat di masjid bersejarah itu lebih banyak lagi, dihalau oleh militer Israel.

Editor: Surya