Meresahkan Warga, Tumpahan Tanah Kotori Jalan Raya Marina City
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 07-06-2022 | 17:04 WIB
truk-tanah1.jpg
Truk pengangkut tanah melintas di jalan raya Marina City tanpa penutup terpal. (Irwan/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga Kelurahan Tanjungriau, Kecamatan Sekupang kesal terhadap aktivitas truk membawa material tanah yang kembali melintasi jalan raya Marina City.

Truk itu mengangkut material dari Pondok Pesantren Hidayatulloh, Tanjunguncang Batuaji menuju Marina city. Aktivitas itu membuat jalan menjadi kotor karena banyak tanah berceceran dari truk.

Warga Marina merasa terganggu truk hilir mudik mengangkut tanah merah. "Setiap hari truk tanah lewat sini. Kami takut jadi korban kecelakaan. Jalan jadi licin karena tanah bertebaran dijalan," kata Andi warga Marina View.

Dari pantauan di lapangan selain mengganggu pengguna jalan, tanah yang tercecer membuat jalanan berdebu ketika hari panas dan licin berlumpur ketika hujan, sehingga dapat menimbulkan kecelakaan khususnya pengendara roda dua.

Kondisi ini semakin diperparah ketika sang supir truk melaju dengan kecepatan kencang dan ugal-ugalan.

"Ini sangat membahayakan. Kemarin sudah sempat berhenti (stop). Tapi sekarang kembali beraktivitas," ujar Idris warga lainnya.

Dia meminta pimpinan proyek penimbunan yang berada di belakang Kebun Jambu Marina membersihkan dahulu ban truk dan menutup muatan dengan terpal sebelum melintas di jalan umum.

"Harusnya dibersihin dulu sebelum melintas jalan umum dan harus menempatkan petugas untuk membersihkan sisa tanah yang berjatuhan di jalan," jelasnya.

Editor: Yudha