Batam Second Floor Festival 2021, Menikmati Pesona Batam dari Udara
Oleh : Irwan Hirzal
Sabtu | 27-11-2021 | 12:04 WIB
parayayang_batam-01.jpg
Batam Second Floor Festival tahun 2021 di Bukit Gendang, Sembulang Pulau Rempang, Batam, berlangsung meriah, Jumat (26/11/2021). (Irwan/BTD)

BATMTODAY.COM, Batam - Batam Second Floor Festival tahun 2021 di Bukit Gendang, Sembulang Pulau Rempang, Batam, berlangsung meriah, Jumat (26/11/2021). Event ini diharapkan mampu mengangkat pariwisata Batam dalam kondisi pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata, mengatakan, Pemerintah Kota Batam sangat mendukung event yang digelar TNI Angkatan Udara tersebut.

"Event dirgantara, Pelangi Nusantara, pertama di Batam. Event ini mampu menikmati pesona Batam melalui udara melalui paralayang dan olahraga dirgantara lainnya. Event Batam Second Floor Festival menjual produk wisata Batam juga mengandeng Asosiasi Pariwisata Batam," ujarnya.

Pihaknya yakin Pelangi Nusantara dan olahraga dirgantara ini mampu menjadi hiburan dan jadi tujuan wisata baru di Batam.

"Mudah-mudahan, kita harapkan setelag Covid-19 sudah reda, wisatawan mancanegara bisa masuk ke Batam," ujarnya.

Dalam Batam Second Floor Festival Tahun 2021, digelar event TROI, Lomba Layang-layang Photografhy, Bakti Sosial TNI AU Penghijauan Pelepasan Burung, Drone Exhibition, Stan Bazar UMKM, Peresmian Aerosport Centre, Fungame, Band Cafe, DJ Performance, Drumband Tidar Perkasa, dan Marchingband Bahana Barelang.

Sebelumnya, Waaspotdirga Kasau, Marsma TNI Tyas Nur Adi, mengatakan Pelangi Nusantara merupakan kegiatan perdana dan langkah awal untuk mengembangkan potensi pariwisata udara.

Letak Batam yang sangat dengan Singapura dan Malaysia tentunya merupakan potensi yang menarik untuk dikembangkan. Sehingga nantinya destinasi pariwisata Batam tidak hanya laut dan darat saja, tapi juga udara.

"Jangka pendek kita akan menyelenggarakan Pelangi Nusantara ini. Sedangkan jangka panjang kita sudah membuat perencanaan untuk pengembangan olahraga paralayang di Galang," kata Tyas.

Editor: Yudha