Ingin Pembangunan Tepat Sasaran, Rudi-Amsakar Selalu Hadiri Musrenbang
Oleh : Putra Gema
Rabu | 03-02-2021 | 20:04 WIB
musrenbang-sagulung1.jpg
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi bersama Wakilnya Amsakar Achmad saat menghadiri Musrenbang di Kecamatan Sagulung, Rabu (3/2/2021). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi selalu hadir dalam Musrenbang tingkat kecamatan. Tujuannya, untuk mengetahui langsung usulan masyarakat dalam rencana pembangunan tersebut.

"Kami ingin tahu permasalahan hingga level paling bawah, sehingga kebijakan yang diambil dapat tepat sasaran," kata Rudi usai menghadiri Musrenbang Kelurahan Seibinti Sagulung, Rabu (3/2/2021).

Dalam setiap Musrenbang, Rudi kompak hadir bersama Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad dan juga Ketua PKK Batam Marlin Agustina Rudi.

Ia bersyukur, saat Musrenbang juga kerap dihadiri perwakilan anggota DPRD Batam, yang memiliki sejumlah rencana pembangunan yang termuat dalam pokok pikiran (pokir). Seperti dalam Musrenbang Seibinti yang langsung dihadiri dua anggota DPRD Batam.

"Saya yakin kalau kita semua bersatu pembangunan ini akan lebih mudah," ujarnya.

Rudi menyampaikan, akan terus berbuat untuk Batam. Di tengah keterbatasan anggaran yang bersumber APBD Batam, dirinya yang kini sebagai Kepala BP Batam dapat mengarahkan anggaran untuk pembangunan infrastruktur kepentingan investasi.

"Kalau dari kota (Pemko Batam) saja, tak akan cukup, tetapi BP ini yang terkait investasi. Yang paling besar akan kami kembangkan adalah Bandara dan Pelabuhan, jika keduanya semakin baik, investasi akan banyak masuk dan masyarakat juga dapat manfaatnya," ungkapnya.

Cukup banyak pembangunan lain yang juga akan dikerjakan dalam waktu dekat ini, seperti pengembangan sejumlah ruas jalan. Seperti jaland ari Batuampar menuju Bandara, jalan dari simpang kawasan Industri Taiwan ke Batubesar dan lainnya.

Di Sagulung sendiri, yakni penataan Simpang Barelang dan Simpang Basecamp. Secara bertahap, ruas jalan di Batam akan ditata seutuhnya hingga ke jalan-jalan perumahan yang dapat melalui dan Percepatan Infrastruktur Kelurahan (PIK).

"Kalau kota yang kita cintai ini sudah hebat dan bagus, orang akan ramai ke Batam. Kalau sudah ramai tak perlu banyak promosi orangpun akan datang, bagus biaya promosi untuk pembangunan saja," lanjutnya.

Tidak lupa, dia meminta masyarakat untuk ikut serta dalam pembangunan. Yang paling utama yang kini bisa dilakukan adalah ikut aktif menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam upaya menangani Covid-19.

Rudi menerangkan jika Covid-19 belum tertangani orang akan enggan ke Batam. Alhasil pendapatan daerah juga investasi akan terhambat yang akhirnya pembangunan juga ikut terganggu.

"Jadi saya minta keikutsertaan kita semua. Sambil tunggu vaksin yang untuk masyarakat, Prokes ini tolong tetap dipatuhi," tutupnya.

Editor: Gokli