Kantor Lurah Tembesi Sering Kebanjiran, Pegawai Ngungsi ke Aula Kecamatan
Oleh : Irwan Hirzal
Jum\'at | 08-01-2021 | 12:00 WIB
lurah-tembesi1.jpg
Lurah Tembesi Arfie. (Irwan Hirzal/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pegawai Keluarahan Tembesi terpaksa mengungsi ke kantor Camat Sagulung karena kantornya sering kebanjiran saat hujan deras.

Arfie, Lurah Tembesi mengatakan, kepindahan berkantor ini harus dilakukan, pasalnya kantor yang lama di Jl. R Suprapto kerap kali dilanda banjir ketika hujan deras. Sehingga proses administrasi warga terkendala.

"Mau tidak mau kita harus berkantor di sini (Aula Kantor Camat Sagulung-red) ketimbang di tempat lama. Karna dikhawatirkan banjir lagi yang kendalanya berkas-berkas jadi rusak semua," ujar Arfie Jumat (8/1/2021).

Namun Arfie juga mengatakan, sudah mengajukan ke Balitbang Pemko Batam melalui anggaran darurat untuk pembangunan atau renovasi kantor.

"Jadi kita hanya menunggu arahan dari pimpinan saja. Sudah kita ajukan ke Balitbang Pemko Batam melalui anggaran darurat. Jadi kita hanya menunggu arahan saja dari pimpinan," ujarnya lagi.

Masih kata Arfie, memang rencana awal untuk mengatasi banjir ini membuat kolam ulakan di belakang Kantor Lurah Tembesi tersebut sebagai pengontrol banjir kiriman. Namun setelah ditinjau oleh Dinas Bina Marga Kota Batam malah ditemukan bebatuan dibawah tanah saat digali.

"Jadi tak bisa dibuat kolam ulakan itu. Dinas Bina Marga kota Batam sudah memantau ke lokasi, namun rencana pengadaan kolam ulakan itu tak bisa dikarenakan ada bebatuan besar saat digali dibawah tanah," ucapnya Arfie.

Meski masih menumpang di gedung Kecamatan Sagulung, lanjutnya, pelayanan di kantor kelurahan tidak ada kendala. Bahkan kebanyakan masyarakat Tembesi malah terbantu karena pengurusan berkas di kantor Kelurahan akan semakin cepat.

"Kantor lurah dan kantor camat saling berhubungan. Jadi mengurus berkas, maka warga akan lebih dipermudah," tutupnya.

Editor: Yudha