Nuryanto Berharap APKLI Kepri dan Batam Bisa Bermitra dengan Pemerintah Daerah
Oleh : Putra Gema
Rabu | 02-12-2020 | 19:52 WIB
cak-nur-dprd-btm.jpg
Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto usai menghadiri pengukuhan pengurus APKLI Kepri dan Batam di Pacific Hotel, Rabu (2/12/2020). (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ketua DPRD Batam, Nuryanto berharap Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI) Provinsi Kepri dan Kota Batam dapat merangkul semua pedagang kaki lima.

Dijelaskannya, dengan resmi dikukuhkannya APKLI Provinsi Kepri dan Kota Batam tersebut, ke depannya akan dapat berjalan beriringan serta memberi masukan positif kepada Pemerintah Daerah.

Nuryanto mengatakan, banyak anggota APKLI Kota Batam yang menjadi korban penggusuran dan hingga hari ini belum ada solusi kongkrit dari Pemerintah Kota, hal itu merupakan sebuah keprihatinan.

"Jangan hanya digusur-gusur aja tetapi tidak ada solusi," kata Nuryanto, Rabu (2/12/2020).

Nuryanto juga menyangkan tidak adanya keberpihakan dari Pemerintah Kota Batam kepada para pedagang, hal itu dilihat dari sisi anggaran di Dinas Koperasi UMKM Batam.

Dinas yang menaungi pedagang kecil itu disebutkan anggarannya sangat minim tidak sampai diangka Rp 2 miliar. "Anggaran Dinas Koperasi UMKM selalu di bawah 2 miliar, bagaimana mau membina UMKM? Ini sebagai tanda belum adanya keberpihakan UMKM di Kota Batam," ujarnya.

Ditegaskan Nuryanto pihaknya sebagai DPRD hanya bisa mengesahkan apa yang diajukan Pemerintah Kota Batam. "Kita tidak bisa menambah anggaran yang diajukan, hanya bisa menyetujui atau menolak. Kewenangan penganggaran ya di Pemerintah Kota. Semoga ke depannya lebih baik lagi," tegasnya.

Editor: Gokli