Mayat Bayi di TPA Punggur Diduga dari Bak Sampah Pasir Putih Batam Center
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 26-12-2019 | 20:20 WIB
jasad-bayi1.jpg
Mayat bayi ditemukan di TPA Punggur. (Romi)

BATAMTODAY. COM, Batam - Sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Punggur, Nongsa, Kamis (26/12/2019) siang, diketahui berasal dari truk sampak TP 15.

Dari keterangan yang didapat, truk tersebut memiliki rute pengambilan sampah di kawasan Pasir Putih Batam Center.

Hal tersebut juga diakui sopir truk TP 15, Jhonson Saragih. Ia mengatakan, tumpukan sampah yang diangkutnya berasal dari bak Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah di Pasir Putih Batamcenter.

"Bak tersebut kami letakkan dalam kondiis kosong pada Senin (23/12/2019) kemarin sekitar pukul 13.00 WIB. Setiap hari kami cek," ujar Jhonson, saat ditemui di TPA Punggur, Kamis sore.

Dilanjutkan, pihaknya akan mengangkut bak tersebut jika sudah penuh. "Kebetuln hari ini sudah penuh dan langsung kami angkut ke TPA Punggur. Kalau di TPS tidak ada pengecekan sampah apa," terangnya.

Diakui Jhonson, ia selama ini bertugas mengangkut sampah di kawasan Bengkong dan Batam center bersama lima sopir lainnya. Selama ini ia juga tidak pernah menemukan hal yang ganjil. Sehingga begitu mendapatkan informasi tentang kejadian ini langsung kaget.

"Hari-hari memang tugas saya dan rekan-rekan mengambil sampah di kawasan Bengkong dan BAtam Center, tapi tidak pernah menemukan hal yang ganjil. BAru ini lah kejadian seperti ini," akunya.

Diperkirakan, usia bayi tersebut setelah dilahirkan sekitar 48 jam. Saat ditemukan, kondisi jasad masih memiliki ari-ari dan dibuang menggunakan kantong plastik hitam.

Saat ini jasad tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Kapolsek Nongsa AKP Dwi Ramadhanto, mengungkapan, pihaknya langsung mendatangi TPA setelah mendapat laporan dari warga.

"Begitu mendapat laporan warga, kita langsung mendatangi lokasi. Informasi awal kita dapat adanya temuan bayi di TPA. Saat ini jenazahnya sudah dibawa ke RS Bahayangkara untuk diotopsi," ujar Dwi.

Editor: Yudha