Dua Hari Open House

Hari Ini, Rutan Barelang Ramai Dikunjungi Keluarga Tahanan
Oleh : Hendra
Kamis | 26-12-2019 | 14:20 WIB
kunjungan_lapas_batam.jpg
Open house di lapangan serba guna Rutan Kelas IIA Barelang, Batam sedari hari pertama Natal 2019 (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Keluarga penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Barelang Batam ramai kunjungi Rutan sedari hari pertama open house Natal dilaksanakan.

Terlihat untuk hari ini, Kamis (26/12/2019) sedari pagi pukul 09:00 WIB, puluhan bahkan ratusan orang pihak keluarga mulai datang berkunjung ke kawasan Rutan di Jalan Trans Barelang tersebut.

Mereka datang membawa banyak perbekalan makanan untuk melepas kangen sembari bercengkrama dan makan bersama di lokasi open house lapangan serba guna Rutan.

Di antara keramaian mereka ada yang tampak merah matanya, menangis melihat keadaan keluarga yang ia kunjungi baik itu entah suami, anak atau saudara sedarah. Pelukan tak ayal lagi menjadi medium kerinduan dan kesedihan yang mereka punya.

Baru pagi kata Heri Agus, Kepala Pengamanan Rutan Kelas IIA Batam dan telah 100 orang lebih pihak keluarga yang datang berkunjung memanfaatkan momen khusus ini.

"Nanti siang akan rada lebih ramai lagi. Sekitaran pukul 13:00 WIB saat makan siang," terangnya.

Open house ini memang sengaja dibuka khusus dua hari dalam memperingati hari raya Natal 25 Desember 2019, hal baiknya untuk kunjungan tak hanya dibatasi sebatas kepada keluarga Nasrasi semata.

"Semua boleh berkunjung baik Nasrani atau juga Muslim dan lainnya. Momennya memang pas Natal, hal yang sama juga berlaku saat lebaran," tutur Heri.

Sementara itu, Heri mengatakan pada hari pertama open house, Rabu (25/12/2019) kemarin total ada kunjungan untuk 230 warga binaan Rutan dan keluarga mereka yang datang berkunjung ada sekitaran 800 orang lebih.

"Hari pertama kemarin cukup ramai sedari pagi hingga jam tutup pertemuan, pukul 15:00 WIB," terangnya.

Nantinya bagi keluarga tahanan yang membawa barang untuk bekal makanan keluarganya yang ditahan selepas pihak keluarga resmi selesai berkunjung, makan setiap makanan yang diberikam itu akan diperiksa ulang sebelum di bawa mereka masing-masing ke ruangannya.

Hal lainnya, hingga kini kata Heri, total ada sekitar 914 warga binaan yang masih tinggal di Rutan, yang mana sebelumnya ada sekitar 969 orang namun 55 orang telah mendapatkan remisi Natal dan Crash Program Kemenkumham.

"Paling tua tahanan kita ada umur 63 tahun. Mereka kita tempatkan di blok manula, di sana ada manula sekitar 5 orang yang digabung dengan tahanan warga negara asing sebanyak 15 orang," tandasnya.

Editor: Surya