Sebanyak 736 Personil Gabungan Siap Amankan Natal dan Tahun Baru di Batam
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 17-12-2019 | 13:16 WIB
rakor4.jpg
Rakor Lintas Sektoral. (Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sebanyak 736 personil gabungan TNI-Polri dan instansi terkait siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang tinggal hitungan hari. Pengamanan tersebut dilakukan dalam Operasi Lilin yang akan digelar mulai Tanggal 23 desember 2019 hingga 1 Januari 2020.

Hal itu disampaikan Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo, usai menggelar rapat koordinasi (Rakor) lintas sektoral dalam rangka kesiapan Operasi Lilin 2019 dan tahun baru 2020 di Lantai III Mapolresta Barelang, Selasa (17/12/2019).

"Hari ini kita melakukan Rakor lintas sektoral dan semua stakeholder hadir serta memberikan dukungan untuk pelaksanaan kegiatan pengamanan Natal dan Tahun Baru. Mereka juga siap melibatkan personil yang mereka miliki," ujarnya.

Dalam Rakor tersebut, juga telah sepakat membuat grup satgas pengamanan nataru dengan harapan dapat berfungsi optimal dalam meberikan respon dalam segala macam kebutuhan masyarakat.

"Hasil kesepakatan bersama setelah melihat potensi ancaman yang ada, kita melibatkan 736 personil yang terdiri dari 488 personil anggota Polri, 80 TNI, 168 personil dari instansi terkait," terang Prasetyo.

Personil gabungan tersebut, nantinya akan ditempatkan pada 3 pos pelayanan, 3 pos pengamanan, 2 pos terpadu dan 2 pos bergerak. Lokasi pos di tempat pemberangkatan dan tempat wisata seperti pelabuhan dan bandara dan beberapa tempat yang dijadikan setral pelayanan peringatan tahun baru 2020. Begitu juga di tempat ibadah berupa gereja.

"Untuk gereja yang melakukan ibadah ada 223 gereja, dengan 42 gereja menjadi prioritas pengamanan. Pengamanan di setiap gereja akan dilihat polanya, seperti menempatkan personil atau pengamanan tetap dan patroli. Sedangan untuk tempat wisata akan melakukan pengamanan di 67 tempat wisata,"

"Operasi ini akan digelar selama 10 hari, mulai 23 Desember sampai tanggal 1 Januari. Namun kita tetap menyiagakan personil sampai tanggal 2 Januari nantinya," tambahnya.

Ia juga mengimbau masyarakat yang mudik dapat berkoordinasi dengan perangkat RT dan RW setempat, sehingga rumah yang ditinggalkan dapat dijaga bersama oleh warga, dan anggota polri.
"Begitu juga untuk masyarakat yang melakukan ibadah dalam peringatan Natal dan Tahun Baru, agar tidak mebawa barang besar sehingga lebih mudah melakukan pengecekan dan sterilisasi," ajaknya.

Sementara untuk peringaatan tahun baru, agar masyarakat bisa lebih terti berlalu lintas dan menjaga keselamtan diri serta keluarganya.

Editor: Yudha