Setelah Pokok Ceri, Warga Pertanyakan Penertiban Lokalisasi Ilegal Pokok Jengkol

BATAMTODAY.COM, Batam - Penertiban kawasan remang malam di Pokok Ceri, Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, telah selesai dilaksanakan. Kini warga pun mempertanyakan jadwal penertiban kawasan Pokok Jengkol.

Michael, salah seorang warga yang menyaksikan penertiban di kawasan Pokok Ceri, Kamis (24/10/2019) kemarin, mempertanyakan perihal penertiban di lokasi esek-esek Pokok Jengkol dekat Pelabuhan Sagulung.

Baginya, kawasan tersebut juga sama dengan kawasan Pokok Ceri, depan PT. Hyundai Tanjunguncang. Pokok Jengkol juga disulap menjadi kawasan pergonglian (esek-esek) pada malam harinya.

"Jengkolan kapan ya? Itu kan kawasan yang sama kayak di Pokok Ceri ini juga," tanyanya saat itu.

Sejauh ini warga mengapresiasi kinerja Pemerintah kota Batam melalui Satpol PP dan Tim Terpadu dalam menertibkan kawasan prostitusi ilegal di Tanjunguncang.

Hanya saja mereka meminta pemerintah jangan tebang pilih jika ingin serius membersihkan kawasan di Tanjunguncang dari prostitusi terselubung.

"Pokok Jengkol itu lebih dekat ke Masjid Agung, Fanindo. Dekat Tanjunguncang juga. Tapi kapan ditertibkan?" tanya Usman warga lainnya.

Sementara itu, Kabid Trantib Satpol PP Kota Batam Imam Tohari, ketika dipertanyakan sterilisasi kawasan Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah dari kawasan prostitusi di Tanjunguncang, pernah mengatakan Pokok Jengkol termasuk kawasan incaran untuk ditertibkan.

Saat itu Dia mengatakan kawasan Pokok Jengkol akan ditertibkan selepas penertiban di kawasan esek-esek Hyunday selesai.

"Selanjutnya kita akan tertibkan juga kawasan malam Pokok Jengkol. Hal ini demi kenyamanan warga sekitar masjid," ujarnya, saat diwawancara di area depan Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah, Jumat (30/8/2019) silam.

Pokok Ceri Hyundai kini telah selesai ditertibkan. Sementara kawasan Pokok Jengkol masih belum jelas kapan eksekusinya. Warga berharap agar pemerintah menepati janjinya.

Editor: Yudha

---