TPA Telagapunggur Terbakar, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

BATAMTODAY.COM, Batam - Sel pembuangan baru di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Telagapunggur terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah.

Sel pembuangan baru yang dibangun sejak April 2018 lalu ini telah beroprasi mulai dari awal tahun 2019. Sel pembuangan inj dibangun dengan anggaran kementrian PUPR dan menelan biaya hingga Rp 23 miliar.

TPA ini terbakar pada, Kamis (15/8/2019) lalu. Sampai dengan saat ini pun belum diketahui pasti penyebab kebakaran itu, namun hingga saat ini terpantau beberapa titik api masih menyala di lokasi.

"Berdasarkan laporan dari anggota di TPA Punggur, sampai hari ini masih ada beberapa titik api. Biasanya itu bisa sampai 8 bulan. Tetapi tidak besar, artinya spot-spot kecil saja," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Herman Rozie melalui telepon selulernya, Rabu (18/9/2019).

Ia mengungkapkan, akibat terbakarnya sel baru TPA Telagapunggur tersebut, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah. "Untuk kerugian mungkin bisa saja sekitar ratusan juta, karena ada membran yang terbakar. Mungkin sekitar segitulah total kerugiannya," ujarnya.

Melihat masih seringnya terjadi kebakaran di TPA Telagapunggur, pihaknya pun kedepannya juga akan mengumpulkan ratusan pemulung TPA yang menggantungkan hidupnya untuk mencari sampah bernilai ekonomis.

Ia menjelaskan, sebanyak 700 pemulung setiap harinya turun ke TPA, hal tersebut juga dinilainya membahayakan karena tidak ingin mendapati adanya korban pada saat TPA terbakar.

"Ini sebenarnya masalah kemanusiaan saja. Coba bayangkan, kalau mereka bisa dapat Rp 30 ribu satu hari dan saya tutup, mereka mau makan apa? Ini memang masalah sosial bagi kita sebetulnya, padahal itu tidak boleh. Tapi nanti akan saya kumpulkan mereka untuk diberi pengarahan," tegasnya.

Editor: Gokli

---