KBRI Beirut Berhasil Fasilitasi Kepulangan 17 PMI dari Suriah ke Indonesia

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Dalam langkah nyata memberikan perlindungan kepada Warga Negara Indonesia (WNI), KBRI Beirut berhasil memfasilitasi evakuasi dan kepulangan 17 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Suriah.

Para PMI, yang sebelumnya telah dibantu penyelesaian masalahnya oleh KBRI Damaskus, diberangkatkan melalui Bandara Internasional Rafic Hariri, Beirut, pada Senin (13/1/2025).

• BACA JUGA: Pemerintah Pulangkan 211 WNI Deportan dari Arab Saudi

Langkah ini merupakan hasil koordinasi intensif antara KBRI Beirut, KBRI Damaskus, dan otoritas terkait di Lebanon. Proses pengurusan izin melintas perbatasan Suriah-Lebanon hingga pendampingan dari perbatasan menuju bandara dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan.

Kuasa Usaha Ad-Interim KBRI Beirut, Achmad Ramadhan, turut hadir melepas keberangkatan para PMI tersebut. "Kami berharap perjalanan mereka kembali ke Tanah Air berjalan lancar dan mereka dapat segera berkumpul kembali dengan keluarga," ujar Achmad, demikian dikutip laman Kemlu.

Proses evakuasi ini mencerminkan kerja sama erat antara KBRI Beirut dan KBRI Damaskus dalam memberikan perlindungan bagi WNI di wilayah konflik. Selain membantu perizinan dan logistik perjalanan, pihak KBRI Beirut juga memastikan bahwa seluruh kebutuhan para PMI selama transit di Lebanon terpenuhi.

• BACA JUGA: Kemlu Berhasil Evakuasi 91 WNI dari Suriah, Total 156 WNI Telah Dipulangkan

Seorang pendamping dari KBRI Damaskus turut mendampingi para PMI hingga tiba di Beirut untuk memastikan mereka menerima perlakuan yang layak selama perjalanan.

Evakuasi ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah Indonesia dalam memberikan perlindungan maksimal kepada WNI di luar negeri, khususnya mereka yang bekerja di wilayah rawan konflik. Dengan langkah ini, diharapkan para PMI dapat memulai kembali kehidupan mereka dengan lebih baik di Tanah Air.

Kepulangan para PMI ini menjadi bukti bahwa keberadaan perwakilan Indonesia di luar negeri terus memainkan peran vital dalam memastikan keselamatan WNI di berbagai belahan dunia.

Editor: Gokli

---