Penghuni Lokalisasi Sintai Gelar Doa Bersama Sambut Bulan Ramadhan
Oleh : Yosri Nofriadi
Rabu | 16-05-2018 | 15:28 WIB
doa-lokalisasi1.jpg
Doa bersama penghuni Lokalisasi Teluk Pandan, Sintai jelang bulan ramadhan. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Penghuni Lokalisasi Teluk Pandan, Sintai di Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, gelar doa bersama untuk menyambut ibadah puasa yang mulai pada Kamis (17/5/2018) besok.

Doa itu dilaksanakan warga Sintai di Masjid Nurul Iman dalam kawasan lokalisasi, Selasa (15/5/2018) malam. Doa dipimpin oleh ustad Ishak Yakub yang sekaligus memberikan tausiah tentang tata cara dan tingkah laku umat muslim yang baik saat menjalani ibadah puasa.

Selain memanjatkan doa sekitar 200 wanita penghuni pusat rehabilitasi sosial itu juga menggelar acara makan bersama sebagai wujud syukur mereka atas segalah hikmah dan rezeki yang mereka terima selama ini.

Ketua Organisasi Bina Sosial Teluk Pandan Sintai M Nasir Andriani menuturkan, doa bersama menyambut bulan puasa itu merupakan kegiatan rutin dari warga teluk pandan setiap tahunnya. Ini bertujuan agar segenap warga Sintai bisa membersihkan hati dan pikiran mereka sehingga dapat menjalankan ibadah puasa dengan hati yang bersih.

"Nanti ada taraweh dan tadarus bersama. Ini semua untuk menyambut puasa," ujar Nasir, Rabu (16/5/2018).

Lokalisasi Teluk Pandan Sintai saat ini ada 20 bar yang masih aktif dengan total pekerja sebanyak 200 orang. Jumlah tersebut menurun drastis dari tahun-tahun sebelumnya yang bisa mempekerjakan hingga 1.200 orang. Berkurangnya pekerja di lokalisasi itu karena banyak bar yang tutup karena sepih pengunjung.

"Dulu diatas 30 bar yang aktif. Sekarang sisa 20 an bar. Jadi berpangaruh juga pada jumlah pekerja di sini. Dulu bisa sampai 1.200 orang sekarang tinggal 200 saja," ujar Nasir.

Mengenai jadwal operasional selama puasa nanti kata Nasir, pengurus lokalisasi Teluk Pandan telah mendapat surat edaran dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam.

"Lokalisasi itu akan tutup pada tiga hari pertama puasa, tiga hari pertengahan puasa dan tiga hari penutupan puasa. Aturan dari Pemko sudah jelas tentu akan kami terapkan disini," ujarnya.

Editor: Yudha