Masyarakat Desak Polisi dan Dishub Tertibkan Angkot Bandel di Batuaji
Oleh : Yosri Nofriadi
Jum\'at | 10-11-2017 | 17:50 WIB
angkot_di_batuaji.jpg
Sejumlah angkot yang menunggu penumpang di Batuaji Batam. (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Aksi kebut-kebutan sopir angkot di wilayah Batuaji dan Sagulung dikeluhakn masyaraka. Hampir setiap hari kecelakaan terjadi akibat aksi ugal-ugalan para sopir angkot tersebut. Warga mendesak agar aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam menertibkan sopir angkot yang ugal-ugalan tersebut.

"Sudah keseringan kecelakaan akibat ugal-ugalan angkot, tapi tak ada tindakan dari Polisi atau Dishub. Angkot sepertinya sudah merajai jalan ini. Suka-suka hati mereka mau ngebut ataupun mau berhenti. Tak peduli sama kendaraan lain," ujar Nedi, penguna jalan di Batuaji, Jumat (10/2017)

Selain mencelakai pengendara lain, aksi tak terpuji para sopir angkot itu juga kerap membuat jalanan jadi macet. Itu karena para sopir angkot kerap berhenti atau ngetem angkot mereka diatas bahu jalan sekalipun jalanan padat. Di Batuaji titik jalan yang rawan kecelaan dan macet sedikitnya ada tiga titik yakni di depan SP Plaza, Simpang Barelang dan depan Mall Top 100, Tembesi.

Hampir setiap saat, titik-titik jalan itu selalu panjang dengana antrean kendaraan yang melintas. Kendaraan umum lain terpaksa harus perlahan-lahan melewati jalan tersebut sebab separuh badan jalan dikuasi angkot yang ngetem.

Situasi tersebut kerap menimbulkan keributan sebab saat ditegur oleh pengendara lain para sopir angkot ini malah melawan dan mengeluarkan kata-kata kasar."Kalau tegur atau klakson malah dimaki kita sama mereka sopir angkot," ujar Dina pengendara lainnya di Batuaji.

Sikap tak terpuji dari para sopir angkot itu diharapkan agar segera ditindak lanjuti oleh aparat penegah hukum terkait. Warga menilai aparat penegak hukum dalam hal ini Polisi lalulintas dan Dishub Batam tidak bekerja maksimal untuk mengawasi aktifitas lalu lintas di jalan raya.

"Padahal sudah banyak korban dan laporan yang masuk, tapi tak ada tindakan sama sekali. Seharusnya sudah bisa ditindak karena angkot yang ngetem diatas bahu jalan ini umumnya dekat dengan pos polisi," ujar Dina

Editor: Dardani