Anambas Berpotensi Terjadinya Human Trafficking
Oleh : Fredy Silalahi
Senin | 16-10-2017 | 18:26 WIB
Ketua-FKDM-Anambas,-Sry-Wahyuni.gif
Ketua FKDM Anambas, Sry Wahyuni (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Kepulauan Anambas, mengharapkan masyarakat Anambas waspada terhadap perdagangan manusia (human trafficking). Menurutnya, kelalaian orang tua terhadap anak dan pengaruh lingkungan menjadi faktor penyebab human trafficking tersebut.

"Potensinya ada, tetapi tidak besar. Jadi masyarakat harus tetap waspada agar human trafficking tidak menyebar luas dan tidak banyak lagi anak menjadi korban," ujar Ketua FKDM Anambas, Sry Wahyuni, Senin (16/10/2017).

Sry juga menyinggung, wanita pekerja seks (WPS) juga mempengaruhi terjadinya human trafficking. ?Menurutnya, rasa ingin tahu pada remaja menjadi celah.

"Saya tidak menuduh, tetapi itu sudah terdeteksi. Peredaran narkoba juga bisa dimanfaatkan menjadi celah. Untuk itu orang tua harus menanamkan rasa peduli dan perhatian kepada anak, karena sensasi anak remaja sudah menganggap dirinya dewasa," tegas Sry.

Dia juga menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah berperan untuk mencegah human trafficking. "Selain aparat, Pemda juga harus berperan. Setidaknya ada sosialisasi dan pembinaan perempuan, sehingga perannya aktif pada keluarga," jelasnya.

Editor: Udin?