Meski Diangkut Pakai Tol Laut

Disperindag Anambas Menyerah Soal Harga Sembako yang Tinggi
Oleh : Alfredi Silalahi
Kamis | 16-06-2016 | 17:58 WIB
tol-laut-anambas.jpg

Kapal Tol Laut saat merapat di Anambas.

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Masyarakat menilai Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Kepulauan Anambas tidak mampu menekan harga barang pokok yang dibawa oleh Tol Laut.

"Kami masyarakat sangat mengeluh, kedatangan Tol Laut namun tidak ada disparitas harga, namun malah sebaliknya,harga barang pokok naik secara perlahan. Dan yang sangat diuntungkan itu hanya para pengusaha saja," ujar Rahman, salah satu warga Tarempa, Kamis (16/6/2016).

Sementara menanggapi hal tersebut, Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Kepulauan Anambas, Linda Maryati mengakui pihaknya tidak mampu menekan harga barang pokok yang dibawa oleh Tol Laut.

"Saya tidak mampu. Pecat saja saya! Hukum pasar ada, ketika stok menipis, harga menjadi naik. Oleh karena itu harga barang selalu berubah," ujarnya. Baca juga: Ramadan Ini, Harga Daging dan Sembako di Anambas Masih Normal

Ketika melakukan sidak pasar, Bupati Kabupaten Kepuluan Anambas Abdul Haris mengatakan bahwa stok barang pokok yang berada digudang milik pengusaha Akiun dan Boncai diperkirakan cukup hingga lebaran nanti.

"Melihat situasi lapangan, barang pokok seperti gula, beras, tepung dan lainnya, saya rasa cukup hingga lebaran nanti," terangnya.

Editor: Dodo