400 Ton Beras Sejahtera Tahap Pertama Tiba di Anambas
Oleh : Alfredi Silalahi
Jum'at | 29-04-2016 | 12:14 WIB
beras-bulog-anambas.jpg

400 ton beras sejahtera yang tiba di Pelabuhan Antang, Anambas. Stok ini cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun. (Foto: Alfredi Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Beras Sejahtera (Rastra) tahap pertama sebanyak 400 ton tiba di Pelabuhan Antang, Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan.‎ Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra mengklaim dengan kuota tersebut diperkirakan cukup hingga akhir tahun 2016.

"‎Rastra yang tiba itu masih tahap pertama,sebanyak 400 ton dengan ukuran 50 kilogram per karung dan saat ini masih proses bongkar muat ke Gudang Bulog sedang berjalan," kata Zuhendra Jumat(29/04/2016).

Zuhendra menambahkan untuk tahap kedua, Rastra tersebut diperkirakan tiba di Anambas 3-4 bulan mendatang.‎ Rastra tersebut didatangkan dari Vietnam, mengingat Pemerintah Republik Indonesia membuka keran impor beras bagi Bulog.

"Kita masih menunggu, karena 200 ton lagi akan diberangkatkan dari Dumai berkisar 4 bulan lagi. Kuota 600 ton ini berupa Cadangan Beras Pemerintah/Rastra/PSO dengan kadar broken (kepatahan)‎ 15 persen. Ada juga masuk beras komersil dari Gudang Bulog, dengan kadar broken 5 persen, nantinya akan dijual kepada pengusaha sebanyak 20 ton," jelasnya.

Wan menegaskan, sesuai hasil sampel beras yang dimasak, mutunya cukup baik dan layak konsumsi, berasnya juga tidak lembut dan pulen.‎ Pihaknya berharap, dengan adanya beras komersil tersebut, dapat membantu stok beras di pasaran.

"Kalau mutunya cukup baik dan layak konsumsi. Kita berharap,adanya beras komersil dapat membantu ketersediaan beras di pasaran, mengingat harganya juga cukup terjangkau, dengan harga Rp12 ribu per kilogramnya," tegasnya.

Dia ‎berharap masyarakat untuk segera mengambil beras tersebut dengan membawa Delivery Order(pesanan) dengan berkoordinasi dengan kepala Gudang Antang.

"Untuk jadwal pengambilan dan penyaluran beras,dilakukan dengan bertahap, yaitu Januari dan Juni. Mengingat sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan," ujarnya.

Editor: Dodo