Kabar Duka dari Anambas, Anggota DPRD Muhammad Da'i Tutup Usia

BATAMTODAY.COM, Anambas - Kabupaten Kepulauan Anambas digemparkan informasi tentang meninggalnya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Anambas dari Dapil I yakni Muhammad Da'i yang juga merupakan Ketua DPC PAN Anambas.

Muhammad Da'i dikenal sosok yang santun dan tegas dalam berpolitik dan ia disegani dari sejumlah kolega politiknya. Dia juga cukup handal dalam berkompetisi dalam meraih suara untuk kepentingan dirinya maupun kepentingan partai yang dinaunginya. Dan dia juga sudah dua periode menduduki jabatan legislatif Anambas.

"Beliau sosok yang santun dan beliau adalah senior saya yang banyak mengajarkan saya dalam berkomunikasi politik yang baik. Pak Da'i juga diamanahkan rakyat untuk menjadi wakil rakyat dari Dapil I selama Dua periode sejak tahun 2009-2019," kata Jasril Jamal Anggota DPRD dan Sekretaris PAN anambas, Minggu (5/5/2019).

Kata dia, sosok beliau dinilai cukup familiar dan telah sukses mengantarkan PAN di Pemilu 2019 mendapatkan 3 kursi di parlemen DPRD Anambas. Diakuinya, saat beliau diserang penyakit sebelum pemilihan suara dilakukan ia cukup diperhitungkan namun dipemilu 2019 ini ia tidak terpilih lagi menjadi anggota DPRD periode 2019-2024.

"Beliau sangat tangguh dan pantang menyerah. Saya sangat sedih ketika mendengar informasi duka cita dan saya juga sangat terkejut mendegarnya sebab 2 hari sebelumnya ketika meninjau kondisi kesehatan beliau di RSUD Provinsi Kepri terlihat sudah membaik," ujar dia.

Ia juga menyampaikan, saat ini keadaan cuaca Anambas cukup cerah dari pagi, namun ketika pukul 13.00 cuaca yang cerah berubah menjadi mendung lalu diguyur hujan yang lebat. Hal ini menandakan Anambas dalam berduka dan kehilangan sosok yang dikagumi oleh kalangan para politik di Anambas.

"Tadi pagi cukup cerah cuacanya, sekarang hujan lebat. Saya kira ini penanda beliau sosok yang baik," ucapnya.

Sedangkan warga Tarempa Rahmat mengatakan, cukup merasa kehilangan dan sejauh ini pak Muhammad Da'i dinilai sangat baik dan beliau juga telah banyak membantu dirinya."Saya sangat merasa kehilangan, beliau baik orangnya. Tak pernah saya lihat beliau marah-marah dan selalu tersenyum," ucapnya.

Informasi yang dihimpun, Muhammad Da'i kurang lebih sebulan berbaring di rumah sakit. Bahkan beliau sempat dirawat di RS Palmatak dan kemudian dirujuk ke Tanjungpinang. Dan Minggu (5/5/2019) sekitar pukul 05:00 Wib, tersebar berita dukacita atas kepergian Muhammad Da'i.

Editor: Surya

---