Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penggerebekan Gelper di Kampung Aceh, Polda Kepri Amankan 13 Orang
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 21-04-2018 | 10:04 WIB
lokasi-gelper.jpg Honda-Batam
Ke-13 orang ini digiring ke Mapolda Kepri dari gelanggang permainan elektronik (gelper) yag digerebek Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri Jumat (20/4/2018) malam (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sebanyak 13 orang digiring ke Mapolda Kepri dari gelanggang permainan elektronik (Gelper) di Kampung Aceh, yang digerebek Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri, Jumat (20/4/2018) malam.

Dari keterangan yang didapat, belasan orang itu diamankan karena terbukti melakukan perjudian. Sementara puluhan orang lainnya yang berada di lokasi dan sebelumnya ikut diamankan, diperbolehkan pulang dengan tertib.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri, AKBP M Irfan, mengatakan, mereka yang diamankan dibawa ke Mapolda Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Kita akan periksa dan minta keterangan mereka terlebih dahulu. Nanti setelah dimintai keterangan, baru bisa dipastikan berapa orang tersangka dalam kasus ini," ungkap Irfan di lokasi, Sabtu (21/4/2018) dini hari.

Pantauan di lokasi, belasan orang itu diangkut sekitar pukul 02.00 WIB beserta barang bukti berupa uang serta server dari mesin gelper.

Selain itu, dua buah mesin permainan jenis ikan, turut disegel. Sebab, pada dua meja itu lah terjadi transaksi penukaran uang oleh pemain.

"Kita akan lakukan pemeriksaan terlebih dulu. Nanti akan kami infokan kembali untuk perkembangan kasus ini," pungkasnya.

Sebelumnya, jajaran Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri menggerebek gelanggang permainan elektronik (Gelper) di Kampung Aceh, Jumat (20/4/2018) malam. Parahnya, lokasi ini sebelumnya sempat 'terbakar', namun sudah beroperasi kembali.

Pantauan di lokasi, puluhan orang yang berada di dalam arena langsung diamankan. Saat ini, polisi masih melakukam pendataan.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri, AKBP M Irfan, yang langsung memimpin operasi, mengatakan, penggerebekan dilakukan sekitar pukul 22.00 WIB.

Editor: Udin