TS Arif Fadillah Bantah Gunakan APBD dan Terima Gratifikasi di Pernikahan Anaknya

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sekda Kepri TS Arif Fadillah yang dikonfirmasi dengan selebaran penolakan dirinya sebagai Sekda Kepri dan tudingan menerima gratifikasi serta menggunakan dana APBD dalam pernikahan anaknya secara tegas membantahnya.

Kepada BATAMTODAY.COM, TS Arif Fadillah mengaku, tidak mengetahui siapa yang menyebarkan selebaran tersebut.

"Tak tahu saye tuh, itu kan hak, biasalah ya, yang jelas kita kan kerja maksimal aje," ujarnya.

Selama ini, tambah Arif, dirinya bekerja sesuai dengan mekanisme dan aturan, kendati akhirnya yang menentukan adalah Gubernur selaku pimpinan daerah.

Terkait dengan tuntutan tersebut, TS Arif Fadillah juga mengatakan, tidak terlalu menghiraukan, yang penting dirinya bekerja secara riil.

"Tak tahu saya tuh, tak sampai sana, yang penting saya bekerja dengan riil sesuai dengan yang diarahkan oleh pimpinan, dan saya bertanggung jawab atas tugas yang saya laksanakan dengan pimpinan Kepala Daerah," ujarnya.

Sedangkan mengenai dugaan penggunaan dana APBD untuk pernikahan anaknya, serta sumbangan makanan setengah berat dari 14 Kepala OPD di Kepri sebagaimana daftar yang beredar, TS Arif Fadillah menegaskan, kalau hal tersebut tidak benar. Dan semua menu makanan pada pesta pernikahan anaknya, dikatakan didanai dan dibelinya sendiri.

"Tak ada, tak ada, yang jelas semuanya, apa yang dipesan itu, tidak ada makanan seperti itu kemarin," kata TS.Arif Fadillah.

Baca: Beredar Selebaran Tolak Sekda dan Asisten III Kepri di Tanjungpinang

Seluruh makanan pesta pada pernikahan anaknya dikatakan mantan Sekda Karimun ini, dipesan keluarganya sendiri dan pihaknya juga tidak menerima kiriman makanan yang dipesan kawan-kawanya saat itu.

"Seluruh makanan pada pesta itu saya pesan sendiri dan saya juga tidak terima kiriman dari kawan-kawan, dan diundangan kemarin kan juga sudah dibuat dan ditulis, mohon tidak memberikan sumbangan dan lainnya," ujar TS Arif Fadillah.

Atas dasar itu, tambah TS Arif Fadillah, seluruh rekannya Kepala OPD juga memaklumi, dan sampai saat ini tidak ada satupun teman-temannya Kepala OPD yang menyumbang.

Disinggung mengenai adanya hadiah kado pada pernikahan anaknya tersebut yang masuk dalam katagori gratifikasi dari kebaikan hati pengundang, apakah akan dilaporkan ke KPK, Arif Fadillah secara tegas mengatakan, pihaknya tidak menerima.

"Kami kan tidak terima dan memang sudah diarahkan, memang tidak memberikan sumbangan dan kado lainnya. Dan se-biji kado pun tak ade," ujarnya.

Editor: Udin

---