Jelang Idul Adha, Pemko Tanjungpinang Telah Kumpulkan 40 Ekor Sapi Sumbangan OPD
Oleh : Habibie Khasim
Rabu | 16-08-2017 | 19:50 WIB
Kabag-Kesra-Tanjungpinang,-Riwayat.gif
Kabag Kesra Sekretariat Kota Tanjungpinang, Riwayat (Foto: Habibie Khasim)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Jelang perayaan Hari Raya Idul Adha, atau akrab disebut Hari Raya Kurban, Pemerintah Kota Tanjungpinang ternyata membuat edaran agar bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Tanjungpinang yang ingin berkurban, mengumpulkan sapi ke bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra).

Sejak dikeluarkannya surat edaran tersebut hingga Rabu (16/8/2017), Kepala Bagian (Kabag) Kesra Sekretariat Kota Tanjungpinang, Riwayat, mengatakan bahwa sapi yang telah terkumpul sebanyak 40 ekor.

"Sampai saat ini, kita telah mengumpulkan sekitar 40 ekor sapi. Namun ini belum semua, masih ada beberapa kelompok ASN yang juga ingin menyumbang hewan Kurban," kata Riwayat saat diwawancarai di Senggarang, Rabu (16/8/2017).

Mantan Camat Bukit Bestari tersebut mengatakan, setelah sapi itu terkumpul, Pemerintah Kota Tanjungpinang akan membagi-bagikan sapi hasil sumbangan ASN itu ke Masjid dan Surau. Dia mengatakan, Masjid dan Surau yang mendapatkan sapi dari Pemko adalah Masjid dan Surau yang masih kekurangan sapi untuk kurban.

"Ini amanah dari para ASN di semua OPD yang patungan, agar sapi diserahkan ke Masjid atau Surau. Ada yang mereka tunjuk langsung di Masjid atau Surau mana sapi ini diserahkan, ada juga yang meminta kita saja yang mendistribusikan sapi kurban mereka," kata Riwayat.

Terkait sumbangan, menurut Riwayat, pengumpulan sapi tersebut tidak dipaksakan. Makanya, Kesra hanyalah penerima saja, kata dia. Jadi, siapa yang sudah membeli sapinya langsung, maka mereka tinggal menyerahkan saja ke Kesra. Sementara yang belum membeli, dapat memberikan uang saja kepada Kesra.

"Kalau dari jumlah yang diberikan, rata-rata hasil patungan itu paling kecil Rp17 juta, ada juga yang lebih. Jadi Kesra tinggal sesuaikan saja dengan budget yang ada dalam membeli sapi nantinya," terang Riwayat.

Editor: Udin