Tuntut Pembatalan Mega Proyek, Solidaritas Masyarakat Kepri Demo Gubernur
Oleh : Ismail
Senin | 24-07-2017 | 10:26 WIB
demo-mega-proyek2.jpg
Pendemo saling dorong dengan Polisi di depan Kantor Gubernur Kepri. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Puluhan demonstran yang tergabung dalam Aksi Solidaritas Masyarakat Kepri melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Kepulauan Riau kawasan Dompak, Senin (24/7/2017).

Dalam aksi tersebut, para demonstrasi menuntut Gubernur membatalkan sejumlah mega proyek yang tidak menyentuh masyarakat di Provinsi Kepri. Proyek tersebut, yakni rencana pembangunan jembatan layang (fly over) Tanjungpinang, beberapa jembatan di Karimun, dan proyek lainnya.

Salah seorang pendemo dalam orasinya menyampaikan, Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat ini hanya berjiwa sebagai Bupati Karimun. Bukan layaknya Gubernur Kepri.

Hal tersebut tampak dari beberapa proyek yang direncanakan Pemprov tidak menyentuk kepada kepentingan masyarakat.

"Pemimpin seperti apa begini. Gubenur masih ber-mindset seperti Bupati. Bukan Gubernur Kepri," ujarnya dalam orasi.

Ia melanjutkan, mega proyek dengan total senilai Rp2,7 triuliun hanya menyia-nyiakan uang negara. Karena, tidak mengena langsung kepada masyarakat.

Aksi unjuk rasa sempat tegang. Para pendemo dan petugas kepolisian sempat melakukan aksi dorong. Dikarenakan, para pendemo memaksa masuk dan bertemu langsung dengan Gubenur.

Sementara itu, sesuai dengan agenda dari Humas Pemprov Kepri, Gubernur masih melaksnakan Rapat TAPD bersama Kepala OPD di lantai 4 Kantor Gubenur.

Editor: Gokli