Besok, Menpar Pimpin Rakor Pengembangan Pariwisata Kepri di Tanjungpinang
Oleh : Ismail
Minggu | 02-04-2017 | 19:00 WIB
menpar gonggong1.jpg

Menpar Arief Yahya bersama Gubernur Kepri Nurdin Basirun  dan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah saat meresmikan Gedung Gonggong Tanjungpinang, Sabtu (29/10/2016).

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Menteri Pariwisata RI Arief Yahya dijadwalkan akan kebali berkunjung ke Tanjungpinang, Kepulauan Riau, pada Senin (3/4/2017) besok.

Kedatangan Menpar ke Tanjungpinang kali ini bertujuan untuk memimpin rapat koordinasi (Rakor) bersama seluruh walikota dan bupati serta pelaku bisnis sektor pariwisata di Kepri guna membahas pengembangan Kepri sebagai Gerbang Wisata Bahari (GWB) yang sudah dicanangkan sejak tahun 2016.

"Besok, Menpar Arief Yahya berkunjung ke Tanjungpinang. Beliau lewat Bandara Hang Nadim Batam, dan pagi-pagi kita jemput dengan menggunkan feri ke Tanjungpinang dan langsung ke hotel Aston Tanjungpinang untuk memimpin rapat koordinasi pariwisata Provinsi Kepri," kata Buralimar, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kepri, Minggu (2/4/2017).

Dalam rapat koordinasi nanti, juga dibahas percepatan pembangunan dan langkah kongkret Kabupaten Anambad dan Natuna yang masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

"Dalam rapat nanti juga dibahas percepatan pembangunan dan langkah konkret Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Natuna yang diperhitungkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata," terangnya.

Menurut Buralimar, Kabupaten Natuna dan Anambas yang memiliki potensi wisata luar biasa dengan keindahan alamnya masih kurang diketahui banyak wisatawan. Hal tersebut, diakibatkan kurangnya promosi yang dilakukan saat ini serta minimnya infrastruktur yang ada di wilayah tersebut.

Dan jika dipromosikan dengan baik dan ditingkatkan fasilitas infrastrukturnya, kata Buralimar, tentu akan mendorong minat wisatawan lokal dan mancanegara untuk berkunjung ke Natuna dan Anambas.

"Nantinya, lewat Natuna dan Anambas sektor pariwisata Kepri bisa lebih dikenal lagi, jadi tidak hanya Bintan. Karena Bintan sesungguhnya bukanlah identik dengan pariwisatanya, melainkan kawasan industri dan perdagangan," imbuhnya.

Selain Menpar Aief Yahya, Deputi bidang Pemasaran, Pengembangan Kelembangaan, Destinasi dan Industri Kemenpar RI juga turut jadi pembicara dalam rapat tersebut.

"Jadi, tidak hanya Menpar yang menjadi keynote speech, melainkan juga kita minta para pejabat deputinya menyampaikan pandangan kepada kita di Kepri," tutupnya.

Editor: Surya