Nurdin Minta Masyarakat Bersabar

Listrik Interkoneksi Batam-Bintan Kembali Molor Hingga Desember
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 24-08-2016 | 12:26 WIB
Gardu-Kijang-edit.gif

Meski penyiapan Mega Proyek Listrik Interkoneksi Batam-Bintan kembali molor hingga Desember 2016 namun Gubernur Provinsi Kepri, meminta masyarakat untuk bersabar (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pengerjaan mega proyek listrik interkoneksi Batam-Bintan, kembali molor hingga Desember 2016. Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun pun kembali meminta masyarakat untuk bersabar. 

"Saya minta masyarakat untuk mendukung dan bersabar karena pembangunan itu tidak seperti membalikkan telapak tangan, penuh perjuangan dan proses yang sangat panjang,” ungkapnyanya saat melakukan peninjuaan Gardu Induk Listrik Interkoneksi Batam-Bintan di Kijang Bintan Timur, Selasa (23/8/2016).

Dalam kesempatan itu, Nurdin juga mengakui, persoalan listrik di Provinsi Kepri hingga saat ini masih menjadi pekerjaan rumah yang meresahkan masyarakat. Namun Pemerintah Provinsi Kepri terus berupaya untuk mengatasi krisis litrik yang terjadi tersebut.

"Kita dipercayakan lemerintah pusat melalui PLN 2x50 MW, kalau sudah beroperasi pada akhir Desember 2016, insya Allah kebutuhan listrik kita akan terpenuhi,” kata Nurdin.

Di tempat yang sama, GM UP II PT PLN Persero Medan, Jurlian Sitanggang, mengatakan, dalam
waktu 3 bulan, tiga Gardu Induk mega proyek Listrik Interkoneksi Batam-Bintan di Sri Bintan, Air Raja dan Bintan Timur Kijang, telah selesai dibangun.

Sedangkan untuk pembangunan 250 tower sutet.dan jaringan, hingga saat ini terus digesa, dengan pelaksanaan ganti rugi lahan milik masyarakat.

"Saya berterima kasih kepada pemerintah dan masyarakat atas kerja samanya selama ini, mari kita bergandeng tangan untuk Indonesia lebih terang," ujar Jurlian Sitanggang.

Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam, Kajati Kepri Andar Perdana, Sekda Bintan Lamidi, dan sejumlah pejabat FKPD, SKPD, LAM, Tokoh Masyarakat, juga turut serta meninjau pembangunan gardu induk listrik interkoneksi Batam-Bintan di Kijang Bintan Timur.

Editor: Udin