Warga Pelantar Tanjungpinang Masih Cuek Soal Sampah

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ketua Tim Adipura yang juga menjabat Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, mengakui bahwa masyarakat di kawasan pelantar di Tanjungpinang masih apatis terhadap sampah dan kebersihan.

Hal itu dilihat saat tim Adipura mengangkut sampah di pelantar 1, 2 dan 3, masyarakat sekitar tidak ada satu pun yang keluar rumah untuk membantu.

"Hampir 15 ton kita mengangkat sampah saat acara bulan bakti gotong royong di pelantar 1, 2 dan 3. Dan kita memang tidak pungkiri, kesadaran mereka yang tinggal di pelantar masih kurang, kita ketuk-ketuk pintu mereka malah tidak ada yang keluar," ujar Syahrul saat diwawancarai belum lama ini.

Untuk itu, dia mengatakan, formula yang telah dipikirkan olehnya saat ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat adalah dengan membentuk satuan tugas yang memang dari masyarakat itu sendiri.

• Baca: Pemilik Toko di Pelantar Masih Buang Sampah di Laut

"Tanpa terkecuali, mau mereka Tionghoa atau tidak, yang jelas mereka harus sadar tentang kebersihan lingkungan dan laut, mau diajak bergotong royong dan tidak lagi membuang sampah ke laut, makanya kita akan membentuk satgas, biar mereka sendiri yang bekerja membersihkan sampah," ujar Syahrul.

Untuk kawasan yang paling parah menurut Syahrul memang di kawasan Pelantar 3, sampah di bawah rumah-rumah warga sangat banyak sekali. Makanya, selain membentuk satgas, Syahrul juga berencana bekerja sama dengan pihak swasta untuk mengelola sampah di pelantar.

Editor: Dodo

 

---