15 Pelaku Pengebom Ikan Digaruk Tim WFQR Lantamal IV Tanjungpinang
Oleh : Charles Sitompul
Sabtu | 25-06-2016 | 14:46 WIB
bom-ikan-natuna.jpg
Barang bukti bom ikan yang berhasil disita Tim WFQR Lantamal IV Tanjungpinang dari tangan tersangka. (Foto: Dispen Lantamal IV Tanjungpinang)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) Lantamal IV Tanjungpinang akhirnya berhasil menangkap tangan 15 orang pelaku pengebom ikan menggunakan bahan peledak yang sangat meresahkan masyarakat Subi dan Serasan, Kabupaten Natuna.

Berbekal informasi dan laporan dari masyarakat dan nelayan, bahwa di daerah Subi dan Serasan, Kabupaten Natuna, banyak aktivitas masyarakat menangkap ikan menggunakan bom, akhirnya ditindaklanjuti oleh Tim WFQR 4 dan berhasil menangkap ke-15 orang pelaku.

Dengan menggunakan KRI Teuku Umar-385, ke-15 orang pelaku pengeboman dibawa ke Lanal Ranai untuk diadakan pembinaan dan penyadaran bahwa tindakan yang selama ini mereka lakukan sangat berbahaya dan merugikan lingkungan hidup.

Menurut Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Arif Badrudin, ke-15.pelaku akan dilakukan pembinaan dan pelatihan dari Lanal Ranai berupa pelatihan budidaya rumput laut dan perikanan agar mereka tidak lagi melakukan tindakan yang sangat merugikan tersebut.

Selain itu, kata Danlanal Ranai, KKP dalam waktu dekat akan bekerja sama dengan koperasi Lanal Ranai dalam bentuk penyediaan 62 keramba jaring apung, 10 pompong berukuran 5 GT dari KKP dan jaring., bantuan tersebut akan dikelola bagi 18 orang nelayan pembius ikan yang sudah dibina selama 1 bulan di Mako Lanal Ranai.

Sementara itu, terkait dengan barang bukti bom melotov dan detonator yang mirip dipakai TNI yang berhasil disita akan ditelusuri dari mana mereka mendapatkannya

Editor: Dodo