Tiga Kepala Kejaksaan Negeri di Kepri Diganti
Oleh : Roland Aritonang
Senin | 20-06-2016 | 16:10 WIB
sertijab-kajari3.jpg

Kepala Kejaksaan Tinggi Kepri Andar Perdana Widiastono memimpin sertijab tiga Kajari di Kepri. (Foto: Roland)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Kejaksaan Tinggi Kepri Andar Perdana Widiastono melakukan serah terima jabatan kalangan eselon II di Aula Sasana Baharudin Lopa Kejaksaan Tinggi Kepri, Senin (20/6/2016).

Adapun jabatan yang diserah terimakan adalah Kepala Kejaksaan Negeri Karimun dari Rudi Margono kepada Slamet Sentosa, Kepala Kejaksaan Negeri ‎ Natuna dari Josia Koni kepada Efrianto dan Kepala Keksaan Negeri Lingga dari Nanang Gunaryanto kepada Puji Triasmoro.

Rudi Margono akan bertugas sebagai Kepala Sub Direktorat Tindak Pidana Khusus Lain pada Direktorat Penuntutan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Jakarta. Sedangkan untuk Slamet Sentosa menjabat sebagai Kepala Kejari Tanjung Balai Karimun, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Pulang Pisau.

Josia Koni yang sebelumnya menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Ranai, bertugas sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, sedangkan Efrianto ‎menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Ranai yang sebelumnya menjabat koordinator pada Kejaksaan Negeri Gorontalo.

Nanang Gunaryanto akan bertugas sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang di Ambarawa, sedangkan Puji Triaamoro sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Tata Usaha Pada Kejaksaan Tinggi Kalimantan di Palangkarya.

Andar Perdana mengatakan ‎pergantian dan serah terima jabatan di lingkungan Kejaksaan adalah hal yang lumrah dan merupakan kebutuhan.

‎"Saya atas nama pimpinan mengucapkan selamat atas prestasi yang diperoleh, yang merupakan untuk menumbuhkembangkan dalam semangat penegakan hukum," ujar Andar.

Dia juga mengharapkan kepada seluruh pejabat yang hari ini dilantik, agar dapat menyesuaikan diri di lingkungan baru.

"Penegakan dan kepastian hukum adalah program total pemerintah dalam meningkatkan investasi, dan hingga dapat menyejahterakan masyarakat ‎yang berimplikasi pada penurunannya angka kriminal dalam tatanan sosial masyarakat," pungkasnya.

Editor: Dodo