BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Adiwiyata menurut Walikota Tanjungpinang, mengajarkan perubahan karakter dan perilaku dalam menyiapkan dan mewujudkan generasi penerus (sekolah) yang bertanggung jawab, peduli dan berbudaya lingkungan.

Dalam sambutannya pada pembukaan Bimbingan Teknis Sekolah Adiwiyata 2016, Kamis (19/5) di Ballroom Hotel Plaza Jl. MT Haryono, Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, juga menyampaikan tugas penting, mewujudkan siswa sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

"Komitmen Pemerintah Kota Tanjungpinang, mendorong untuk menciptakan lingkungan yang sehat, nyaman dan hijau sehingga sekolah-sekolah untuk turut berpartisipasi dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup di sekolah," ungkap Lis

Lis melanjutkan, sekolah merupakan sarana yang sangat dibutuhkan dalam menciptakan sumber daya manusia yang memiliki kepedulian dan kecintaan terhadap kelestarian lingkungan hidup, sehingga perlunya Sumber Daya Manusia yang memiliki inovasi dan kreatifitas berwawasan lingkungan yang nantinya sangat berpengaruh secara langsung dalam pembangunan di Kota Tanjungpinang.

"Dengan menjadi sekolah Adiwiyata, diharapkan akan dapat meningkatkan semangat guru dan murid sekolah dalam proses belajar mengajar," harapnya.

Lis juga berpesan, kegiatan pelatihan dan bimbingan teknis ini jangan dijadikan hanya untuk mendapatkan penghargaan, namun tanamkan dalam karakter kepribadian dan siswa-siswi generasi penerus kita tentang pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan sebagai sumber kehidupan.

"Berhasilnya kegiatan ini merupakan peran aktif leader/ pemimpin di setiap sekolah-sekolah dan semua elemen yang ada di sekolah dan tentunya orang-orang yang memiliki inovasi dan kreatifitas, semoga kegiatan dapat bermanfaat untuk lingkungan." tutup Lis

Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang, Yuswandi, mengatakan tujuan program bimbingan teknis Adiwiyata adalah mewujudkan sekolah yang bertanggung jawab dan peduli terhadap lingkungan, meningkatkan pengetahuan dan kreatifitas siswa dan serta peran aktif sekolah serta meningkatkan kondisi belajar yang nyaman dan menciptakan kondisi kebersamaan.

Lewat Adiwiyata, akan tertingkatkan upaya menghindari risiko dampak lingkungan, sekolah menjadi tempat pembelajaran bagi generasi penerus tentang nilai-nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan.

"Semoga para peserta yang berjumlah 70 orang dari sekolah binaan ini, dapat memaksimal kegiatan bimbingan teknis untuk memperoleh nilai dan prestasi Adiwiyata." tutup Yuswandi

Kegiatan bimbingan ini dihadiri Plt.Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Robert Pasaribu, segenap jajaran pimpinan SKPD, para Camat dan Lurah se-Kota Tanjungpinang.

Pada akhir sambutannya, Lis memberikan penghargaan Kepada sekolah yang dapat Adiwiyata tingkat Kota Tanjungpinang, antara lain SD 001 Kecamatan Tanjungpinang Timur, SMPN 014, SMPN  10  dan SMKN 04 Tanjungpinang.

Editor: Udin