Kadispora Kepri Enggan Beberkan Penggunaan Anggaran HSP dan JPI
Oleh : Charles Sitompul
Selasa | 03-11-2015 | 12:58 WIB
doli-boniara.jpg
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kepri, Doli Boniara

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kepri, Doli Boniara enggan membeberkan secara transparan total dana yang dihabiskan SKPD-nya dalam pelaksanaan Puncak Perayaan Hari Sumpah pemuda (HSP) dan Jambore Pemuda Indonesia (JPI) di Tanjungpinang.

"Kami sedang menyiapkan laporannya. Yang jelas nanti akan kami sampaikan secara transparan terkait penggunaan anggarannya," kata Doli menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Gubernur Kepri Dompak, Tanjungpinang, Senin (2/11/2015).

Disinggung soal keluhan dan kekecewaan sejumlah peserta atas fasilitas serta jadwal acara yang menurut mereka tidak sesuai dengan agenda yang dibuat, Doli mengakui hal tersebut. Namun dia beralsan kalau kondisi tersebut terjadi pada hari pertama dan kegiatan seluruhnya ditangani oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga.

"Untuk kegiatan itu seluruhnya ditangani oleh Event Organizer (EO) yang ditunjuk oleh Kemenpora. Kami didaerah hanya sifatnya membantu dalam penyediaan sarana dan prasarana," kata Doli berdalih. 

Sebelumnya,DPRD Provinsi Kepri menyebutkan Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Kepri menghabiskan Rp 2,8 miliar dana APBD Kepri untuk perayaan HSP dan JPI tahun 2015 ini.

Hal yang sama juga dikatakan, Ketua Panitia HSP dan JPI Daerah yang merupakan Asisten I Pemerintah Provinsi Kepri Reni Yusneli. Ia mengaku, tidak mengetahui peruntukan anggaran tersebut. Ditegaskannya, secara rinci pertanggungjawabannya ada di tangan Dispora Kepri. 

"Kalau untuk anggaran tanyakan langsung ke Dispora Kepri. Mereka yang lebih mengetahui secara jelas," sebut Reni di Aula Kantor Gubernur Kepri.

Sebelumnya, sejumlah peserta dari 34 Provinsi, yang mengikuti HSP dan JPI di Kota Tanjungpinang mengeluhkan fasilitas perkemahan JPI dan tidak jelsanya agenda kegiatan yang dilakukan.

Editor: Dodo