Sudah 230 Pedagang Mendaftar Berjualan di Pasar Baru KUD Tanjungpinang
Oleh : Devi Handiani
Kamis | 18-01-2024 | 18:12 WIB
Dirut-BUMD-Tpi1.jpg
Direktur BUMD Tanjungpinang Windrasto Dwi Guntoro. (Devi/BTD)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tanjungpinang telah menerima pendaftaran 230 orang pedagang dari total 766 pedagang se Tanjungpinang.

Pendaftaran ini untuk dilakukan penempatan pada Pasar Baru yang direncanakan bakal rampung akhir bulan ini serta menata para pedagang yang di relokasi.

Pendaftaran tersebut dilakukan sampai 19 Januari 2024, setelah itu dilanjutkan pengundian lapak pada 20 Januari mendatang dan mulai aktif di Pasar Baru KUD tanggal 21 Januari 2024.

Direktur BUMD Tanjungpinang Windrasto Dwi Guntoro mengatakan sampai sekarang mencapai 230 pedagang telah mendaftar per hari ini, dari pedagang yang mendaftar kemarin hanya 203 orang.

"Intinya pedagang itu yang terdata memang punya hak menempati harus masuk pada saat nanti tanggal 21 Januari, tanggal 20 nya pengundian," ujarnya, Rabu (17/1/2024).

Untuk pendaftaran sendiri, pihaknya masih menerima walaupun di hari Sabtu dan Minggu. Hal ini merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan dengan para pedagang beberapa waktu lalu.

"Kita sudah sosialisasi langsung ke pedagang, mungkin karena kesibukan para pedagang. Yang kita masukkan ini juga terdapat pedagang kaki lima yang sudah di data oleh Disdagin," jelas Direktur BUMD tersebut.

Sebagaimana diketahui Pasar Baru KUD terdapat 3 gedung terdiri 22 kios pada lantai I, di lantai II 197 lapak/meja, dan 149 kios di lantai III. Selain itu juga terdapat musholla, tempat bermain anak, alat detektor, sensor kebakaran, IPAL, ruang menyusui, P3K dan ATM Center.

"Sedangkan di blok B-C memiliki 1 lantai terdapat 44 kios, meja lapak 116 unit. Blok D 2 lantai dimana lantai bawah itu meja ikan sebanyak 122 unit dan lantai II 50 kios dan meja 80 unit," kata Direktur BUMD menambahkan.

Senanda hal itu, Asabri selaku Pengawas Pasar menyampaikan sebagaimana telah dijelaskan Direktur BUMD Tanjungpinang, ia telah membuka pengumuman untuk pendaftaran sampai tanggal 16 Januari namun karena belum maksimal sehingga diperpanjang 19 Januari 2024.

"Jika sampai hari ini masih sedikit, mungkin kami jemput bola ke pedagang baik itu pedagang kaki lima maupun pedagang eksisting kita. Ini kita lakukan keseluruh pedagang yang direlokasi di Pasar Puan Ramah," kata Sabri (sapaan akrabnya).

Sementara persyaratan mendaftar ke BUMD Tanjungpinang, Sabri menjelaskan yaitu foto copy KTP dan KK (2 lembar), Pas Photo, Materai untuk surat pernyataan serta menyerahkan surat perjanjian lama ke BUMD.

Masih kata Sabri, nantinya setelah dilakukan cabut undian, secara teknis para pedagang akan ditempatkan sesama komoditi di Pasar Baru KUD.

"Rencananya di tanggal 20 Januari ini kita undi, nanti per komoditinya misalnya sayur kita undi sesama sayur. Komoditi Sayuran bumbu masak di gedung A lantai 2, kemudian lantai 3 pakaian dan aksesoris, sedangkan lantai 1 ada beberapa grosir dan bumbu masak," terang Sabri.

Dirinya melanjutkan Blok B-C pada Pasar KUD lama ditempatkan pedagang sayuran, ikan kering hingga santan. Blok D ujung bagi pedagang daging ikan di lantai 1, lantai 2 pedagang ayam dan daging.

Editor: Yudha