Diduga karena Sakit, Pengurus Yayasan Rumah Duka Tionghoa Tanjungpinang Ditemukan Meninggal Dunia
Oleh : Devi Handiani
Rabu | 01-06-2022 | 19:52 WIB
jenazah11.jpg
Petugas kepolisian mengevakuasi jenazah Sunarto untuk dilakukan visum. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sunarto (50), pengurus Yayasan Rumah Duka Tionghoa Tanjungpinang, ditemukan meninggal dunia oleh warga di Jalan Rawasari Kelurahan Kampung Bulang, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Rabu (1/6/2022).

Berdasarkan informasi yang diterima, sekira pukul 15.00 wib, saksi Ifan Renaldi diminta oleh penanggung jawab Rumah Duka (Yayasan Tionghoa Indonesia) Tanjungpinang yang bernama Ase untuk mengunjungi Sunarto di ruko yayasan tersebut untuk melihat keadaannya yang diketahui mengidap penyakit TBC, sesak nafas dan sakit tenggorokan.

Namun saksi kaget karena mendapati Sunarto sudah tak bernyawa lagi. Hal tersebut langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, Awal Sya'ban Harahap saat ditemui di lokasi mengatakan, ia bersama Kapolsek Timur mendapat laporan dari masyarakat pukul 17.00 WIB.

"Setelah mendapat laporan dari masyarakat, kita mendatangi TKP," terangnya.

Ia menyampaikan, setibanya di lokasi, ditemukan jenazah laki laki di dekat pintu kamar mandi, di lantai dua dengan posisi telungkup agak menyamping. Menurut penuturan warga, Sunarto atau yang kerab disapa Pakde memiliki riwayat sakit.

"Kata warga di sini yang sering memberikan makan beliau, beliau punya riwayat sakit TBC, sesak napas, dan kencing manis," jelas AKP Awal.

Berdasarkan informasi yang diterima, jenazah sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit tiga bulan yang lalu.

"Tiga bulan lalu sempat di rawat di RSUP, sebulan lalu sebelum lebaran istrinya pulang ke kampung, makanya dia di sini tinggal sendiri. Di sini beliau sudah lama dan mengurus yayasan rumah duka. Darahnya masih segar, kayaknya jatuh beliau dan memuntahkan darah dari mulutnya, tapi kita tunggu hasil visum lah dari dokter," ucapnya.

Editor: Yudha