Tes Rapid Antigen di Tempat, 6 Warga Tanjungpinang Positif Covid-19
Oleh : Asyri
Selasa | 29-06-2021 | 11:00 WIB
rapid-antigen-tpi1.jpg
Satgas melakukan tes rapid antigen di tempat kepada warga Tanjungpinang. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma S.IP melakukan terobosan baru agar untuk mencegah penyebaran Covid-19 yakni dengan melakukan rapid antigen di tempat kepada warga, Senin (28/6/2021).

Hasilnya, tim gabungan menapati 6 orang pengunjung tempat makan dan pujasera positif Covid-19.

Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma bersama Wakil Walikota Endang Abdullah, Kapolres, Danlanud serta anggota TNI Polri beserta tim gugus tugas penanganan covid-19, Satpol PP, BPBD, tim medis lengkap dengan ambulans dan alat rapid antigen melakukan razia serentak pada seluruh wilayah di Kota Tanjungpinang.

Saat melakukan peninjauan di pujasera kawasan ganet terpantau masih buka walaupun sudah tidak ada pengunjung pada pukul 22.00, tetapi masih terlihat pihak pengelola tidak memenuhi standar protokol kesehatan.

Jumlah meja kursi yang dipasang penuh, dan tidak berjarak. Untuk itu tim gabungan melakukan penindakan dengan mengangkut kursi untuk dibawa ke kantor Satpol PP. Hal ini di karenakan telah 3 kali pujasera tersebut melanggar sanksi tertulis dalam pemantauan jam operasional sebelumnya.

"Bagi pemilik dan pelaku usaha yang ingin mengambil kembali kursinya harus membuat pernyataan dan datang ke kantor satpol PP. Tim kami sudah 3 kali memberikan teguran tertulis kepada pemilik usaha, dan sampai hari ini belum juga dipatuhi," ucap Rahma.

Tim gabungan melanjutkan pemantauan ke tempat makan maupun tempat hiburan malam di kawasan bt.9 yang masih buka setelah lewat pukul 22.00 WIB dan melakukan test rapid antigen kepada pengunjung.

"Hasilnya, terdapat satu orang dengan hasil positif covid -19, yang bersangkutan langsung dibawa ke RSUD Tanjungpinang untuk di swab PCR. Ini menandakan, Orang Tanpa Gejala (OTG) ada disekitar kita," ucap Rahma.

Satgas covid memberikan imbauan kepada pengunjung yang masih berada di tempat makan atau lainnya agar dapat segera pulang sebelum jam operasional yang ditentukan.

Selanjutnya tim gabungan terus menyasar tempat-tempat umum yang masih beroperasi, diantaranya tempat makan, bilyard, juga warnet hingga ke wilayah kota lama Tanjungpinang. Dari total 178 orang yang di test rapid antigen, 3 orang dengan hasil positif di tempat billyard dan internet gaming, 1 orang di komplek bintan plaza, dan 1 orang lagi di tempat makan wilayah kecamatan tanjungpinang barat. Sehingga total 6 orang yang didapati positif covid-19 dari hasil swab antigen pada razia malam ini.

"Ini membuktikan bahwa di kedai kopi, tempat makan dan permainan juga ada yang positiv covid. dan kita tidak tahu bahwa ada orang yang disekitar kita secara fisik sehat, tetapi OTG dan ini yang perlu kita waspadai. untuk itu kita harus terus meningkatkan protokol kesehatan," terang Rahma.

Editor: Yudha