Selama Lebaran, Pekerjaan Proyek Gurindam 12 Diliburkan Sementara
Oleh : Ismail
Selasa | 04-06-2019 | 16:40 WIB
proyek-g12-tpi.jpg
Pengerjaan proyek Gurindam 12 Tanjungpinang. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Perkembangan dan aktivitas pembangunan proyek Gurindam 12 di Tepi Laut, Tanjungpinang akan berhenti selama empat hari kerja.

Hal tersebut sehubungan dengan libur bersama lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah, dan akan kembali beraktivitas pada 8 Juni 2019 mendatang.

"Kita mulai libur pada H-1 lebaran. Sebelumnya rencana libur ini hanya dua hari, tetapi dengan berbagai pertimbangan diperpanjang empat hari dari 4 hingga 7 Juni 2019," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek Gurindam 12, Rodiantari, Senin (3/6/2019).

Ia juga menjelaskan, bahwa saat ini progres pekerjaan sudah diangka 17 persen. Adapun targetnya sampai pekan ini 21 persen. Namun karena ada keterlambatan material dan kerusakkan alat, terjadi deviasi sekitar 4 persen.

Menurutnya lagi, untuk pekerjaan reklamasi untuk zona I dengan lokasi dari depan Gedung Daerah hingga depan Anjung Cahaya akan tuntas pada awal Agustus 2019 mendatang.

"Reklamasi merupakan pekerjaan krusial dan penting, karena jika pekerjaan reklamasi ini tuntas, sama dengan menyelesaikan 20 persen pekerjaan," ujar Rodi sapaannya.

Ditambahkannya, untuk mempercepat pekerjaan reklamsi ini, pihak kontraktor sudah menambah satu kapal sehingga saat ini menggunakan dua kapal dan hummer. Ditegaskannya, target pekerjaan sampai Desember 2020 mendatang akan mencapai 40 hingga 45 persen.

Selanjutnya masuk ke pekerjaan dengan pembangunan Jembatan. Dan pekerjaan ini ada sedikit perubahan yang tadinya akan dibangun jembatan sepanjang 1,2 kilometer akan lebih pendek.

"Akan ada perubahan, karena kawasan didekat Markas Lantamal IV dimana, struktur tanahnya berbatu yang cukup keras, sehingga tidak bisa dipancang tiang. Sehingga nantibya akan dilakukan penimbunan atau cos way sekitar 400 meter, seperti konsep Jembatan I Dompak," ujarnya.

Ditambahkannya, aktivitas pekerjaan terus berlangsung nonstop selama 24 jam. Selain itu ada perhatian serius dari Pak Gubernur, dalam waktu berdekatan sudah dua kali ini turut turun melihat progres pembangunan.

Ia optimis, dengan rampungnya reklmasi, maka pekerjaan darat akan lebih cepat dikerjakannya sebab pembangunanya akan nampak, sementara untuk pekerjaan dari awal hingga reklamasi ini pekerjannya banyak tetapi tidak terlihat.

"Nantinya reklamasi ini tidak semua pasir yang ditimbun, tetapi ada juga tanah pilihan yang akan ditimbun diatas pasir," katanya.

Editor: Yudha