Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lindungi Anak Kepri dari Pengaruh Bahaya Radikalisme
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 30-10-2017 | 19:50 WIB
Forum-dialog.gif Honda-Batam
Forum dialog dalam rangka sosialisasi Workshop Perlindungan Anak dan Pencegahan Paham Radikalisme Dan Ideologi Anti Pancasila di Provinsi Kepulauan Riau bertempat di Hotel Allium Batam, Senin (30/10/2017).(Foto: ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ketua Lembaga Koordinator Kesejahteraan Keluarga (LK2S) Provinsi Kepri Hj Noorlizah Nurdin mengajak semua orang tua untuk terus mendidik dan membentengi anak dari berbagai pengaruh negatif. Sebagai generasi penerus bangsa, mereka harus mendapat pengajaran-pengajaran yang benar.

"Kalau anak-anak kita tidak mendapat pengajaran yang baik, mereka sangat rentan terjerumus pada perbuatan-perbuatan negatif," kata Hj Noorlizah Nurdin, saat menghadiri forum dialog dalam rangka sosialisasi Workshop Perlindungan Anak dan Pencegahan Paham Radikalisme Dan Ideologi Anti Pancasila di Provinsi Kepulauan Riau bertempat di Hotel Allium, Batam, Senin (30/10/2017).

Masih kata Noorlizah, anak-anak juga rentan menjadi korban kejahatan dan anak-anak juga bisa menjadi pelaku kejahatan itu sendiri.

"Maka dari itu, mari kita bentengi anak-anak kita dari pengaruh negatif, melalui peran keluarga lingkungan dan lembaga pendidikan menjadi sangat penting," tegasnya.

Noorlizah juga berharap, anak-anak mendapatkan pemahaman yang baik akan bahaya radikalisme. Penyuluhan dan pengajaran yang baik akan bahaya radikalisme harus diajarkan secara benar pada genarasi muda kita.



"Paling tidak jangan biarkan anak-anak kita berbuat tanpa kontrol orang tua, agar mereka terhindar dari pengaruh negatif hingga paham yang menyesatkan," ajaknya.

Sedangkan Wakapolda Kepri, Brigjend Pol Didik Haryono mengatakan, bahaya radikalisme sekarang harus diantisipasi dengan cermat dan tepat. Mengingat radikalisme saat ini menjadi kejahatan luar biasa.

Pun dengan ancaman dan sebaran berisi provokasi yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara. Bahkan sambungnya, semua kegiatan yang bertentangan dan anti Pancasila, harus diwaspadai sebagai sebuah ancaman.

"Karenanya saya mengajak semua yang hadir, agar kita senantiasa waspada terhadap setiap potensi ancaman yang ada di sekitar kita," katanya.

Acara juga diisi dengan penandatanganan kerja sama antara Ditbinmas Polda Kepri dengan Dinas Sosial Provinsi Kepri. Penandatanganan itu disaksikan langsung Hj Noorlizah Nurdin dan Wakapolda Kepri Brigjend Pol Didik Haryono.

Editor: Udin