BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kabupaten Karimun berhasil ke luar sebagai juara umum dalam Kejuaraan Daerah Pelajar se-Provinsi Kepri. Predikat juara umum yang diperoleh Kabupaten Karimun setelah ketiga atletnya berhasil menjuarai Kejurda Tenis Pelajar pada tiga kategori. Kategori usia 12 tahun putri, 18 tahun putra dan putri.

Sementara, peringkat kedua ditempati kontingen Kota batam, menyusul Kota Tanjungpinang di tempat ketiga.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kepri, Maifrizon, menyampaikan bahwa kejuaraan yang digelar pihaknya ini merupakan salah satu upaya untuk menjaring atlet muda berbakat di cabang olahraga tenis. Maka dari itu, pihaknya membuka kategori untuk pelajar yang masih belia dan penuh semangat menggali potensinya.

"Saya harapkan para atlet yang telah menuai prestasi di kejuaraan ini tetap semangat berlatih. Agar dapat mempertahankan prestasinya, bahkan dapat menjuarai kejuaraan di tingkat lebih tinggi," pesannya dalam sambutan pemberian hadiah di Lapangan Tenis Jalan Ciku, Tanjungpinang, Rabu (25/10/2017).

Tak lupa ia mengingatkan, tahun 2018 mendatang Provinsi Kepri akan melaksanakan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) yang akan dilaksanakan di Lingga. Setelah itu, maka dilanjutkan dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) di Banda Aceh.

Oleh karena itu, dirinya berpesan, bagi atlet yang telah menjuarai Kejurda Tenis tersebut jangan berpuas diri. Karena, masih ada beberapa kejuaraan yang lebih tinggi menanti para atlet berbakat dalam mengukir prestasi.

"Jadikan ini sebagai pemanasan menuju kejuaraan yang lebih tinggi. Latihan dengan semangat, dan pertajam kemampuan. Maka, prestasi akan diraih," katanya.

Untuk diketahi, Kejurda Tenis Pelajar yang digelar Dispora Kepri dilaksanakan mulai tanggal 22-25 Oktober 2017 di lapangan tenis Jalan Ciku, dengan total hadiah sebesar Rp55 juta. Kejuaraan yang diperuntukkan kepada pelajar ini diikuti oleh lima kabupaten/kota di Kepri. Di antara, Tanjungpinang, Batam, Bintan, Karimun dan Lingga.

"Hampir semua kabupaten/kota mengirimkan perwakilannya. Hanya Anambas Natuna yang tidak," tukas Maifrizon.

Editor: Udin