BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Tiga pelajar di Tanjungpinang berinisial AZM (17), WMS (16) dan DK (17) mengaku nekat mencuri sepeda motor untuk digunakan balap liar atau trek-trekan di jalan raya.

Hal ini disampaikan oleh Kapolres Tanjungpinang Ardiyanto Tedjo Baskoro saat melakukan pers rillis yang didampingi oleh Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Syamsuriza dan Kanit Reskrim Polsek Timur Ipda Haris di Mapolsek Tanjungpinang Timur, Rabu (25/10/2017).

"Dari pengakuan ketiga pelaku sepeda motor itu mereka gunakan untuk ngetrek-ngetrekan (balap liar), tidak dijual, " ujar Ardiyanto.

Berdasarkan pengakuan ketiga pelaku mereka setelah menggunakan sepeda motor itu untuk balap liar kemudian di simpannya di rumah salah satu pelaku yang berinisial AZM di Kampung Sidojadi KM 9 Tanjungpinang Timur.

"Setelah mereka sudah menggunakan motor itu, langsung disimpanya kembali di rumah AZM," katanya.

Sementara ini berdasarkan pengakuan ketiga pelaku mereka mencuri dikarenakan orangtua mereka tidak mampu mengikuti keinginan mereka sehingga nekat melakukan perbuatan itu.

"Terkait dengan tempat-tempat yang digunakan balap liar sudah dilakukan antisipasi dengan cara melakukan patroli oleh anggota Sabhara Polres Tanjungpinang pada saat malam hari," pungkasnya.

Editor: Yudha