Idang Rasjidi Banyak Belajar dari Musisi Muda

SURABAYA, batamtoday - Siapa yang tidak mengenal Idang Rasjidi? Musisi kawakan berusia 56 tahun ini telah menghabiskan separuh hidupnya mendalami musik jazz. Namun sebagai senior, Idang ternyata tetap banyak belajar dari generasi muda.

"Saya banyak belajar dari teman yang muda-muda," ujar Idang Rasjidi usai tampil di Djarum Super Mild Jazz Traffic Festival di Grand City Surabaya, Minggu (27/11/2011) yang digelar oleh Radio Suara Surabaya.

Idang mengaku bangga dengan musisi tanah air saat ini. Dunia musik Indonesia memang perlu adanya refreshment baik dari sisi pemain maupun situasi. Bahkan, Idang melihat Indonesia mempunyai banyak wonder boys, seperti Barry Likumahua (BLP) dan Ade Irawan (Ligro) yang disebutnya sebagai Indonesian future of jazz.

Lewat berbagai acara, Idang sering bermain dan ngobrol dengan musisi muda. Ini memberinya semangat baru sekaligus ilmu baru. Meski demikian, Idang juga masih mengagumi Bubi Chen sang inspirator jazz.

"Bubi Chen adalah seorang Bubi sejati, mewakili karakter yang amat sangat kuat," tukasnya.

Mulai dari celetukan, bercanda, marahnya, tersinggungnya, kecintaannya, pertemanan, persahabatan, Idang belajar banyak dari Bubi Chen. 'Musicianship Bubi', menurut Idang harus ditiru anak muda sekarang.

Even semacam ini bagi Idang merupakan embrio even jazz yang harus dipupuk terutama di Surabaya. Ia berharap agar festival ini berstamina kuat sehingga bisa terus digelar dan tidak mati suri. Sehingga potensi musisi jazz baru bisa ditemukan, tidak hanya di kota besar tapi juga di daerah.

---