Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembangunan JPO di Depan SMKN 1 Batuaji Terus Digesa
Oleh : Yosri Nofriadi
Minggu | 01-10-2017 | 09:00 WIB
jalan_layang.jpg Honda-Batam
Proyek pembangunan jembatan penyebrang orang (JPO) di Jalan Letjen R Suprapto di depan SMKN 1 Batuaji Batam. (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Proyek pembangunan jembatan penyebrangan orang (JPO) di Jalan Letjen R Suprapto, persis di depan SMKN 1 Batuaji, terus digesa pengerjaanya. JPO ini merupakan peningkatan akses dan kemudahan lalu lintas bagi masyarakat sekitar.

Pembangunan jembatan yang dikerjakan oleh kontraktor CV Rozer Perkasa Abadi yang memakan anggaran Rp 1,6 Miliar itu kini sudah berjalan 55 persen. Pekerja jembatan sudah membangun fondasi dan tiang-tiang bangunan JPO untuk pembuatan anak tangga di sisi kiri dan kanan bangunan.

Pengawas proyek pembangunan Bonar Sinaga mengatakan, proyek pembangunan JPO itu sudah berjalan dua bulan terakhir dan sesuai jadwal kerja yang ada sisa waktu pengerjaan tinggal tiga bulan lagi.

"Pelaksanaan pengerjaanya 150 hari kerja atau lima bulan. Memang targetnya akan siap pada akhir tahun ini," ujar Bonar Sinaga Sabtu (30/9/2017).

Saat ini, kata Bonar, jembatan tersebut tengah memasuki sekitar 55 persen pengerjaan. Dimana sudah terlihat tiga pondasi beton disisi kiri, kanan dan tengah untuk pembangunan JPO. Sementara di bagian kiri dan kanan sudah terpasang pondasi besi untuk anak tangga.

"Nanti kalau sudah masuk baja untuk dasar jembatan pengerjaannya akan dikerjakan siang malam," ujarnya lagi.

Sementara Camat Batuaji Fridkalter menuturkan, pembangunan JPO tersebut merupakan proyek Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perhubungan yang saat ini masih dalam proses pengerjaan.

"Ini untuk kepentingan bersama, jadi saya harap dengan adanya JPO ini masyarakat akan lebih aman dan nyaman untuk menyebrang. Apalagi di daerah sana terdapat sejumlah sekolah, jadi anak-anak bisa nyebrang dengan aman," ujarnya

Pembangunan fasilitas pelayanan masyarakat itu disambut baik oleh masyarakat. Warga berharap agar proyek tersebut berjalan maksimal dan secepatnya rampung dan bisa beroperasi secepatnya.

"Kendaraan di sini kencang semua, kasihan meraka kalau mau nyebrang harus nunggu. Kadang harus nunggu lima menit sampai sepuluh menit untuk nyebrang. Kalau ada JPO ini, kami lebih mudah," ujar Rini, warga Perumahan Putri Tujuh.

Editor: Surya