Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Adi Meninggal Tak Wajar, Keluarga Laporkan Yayasan Al-Fateh ke Polisi
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Sabtu | 19-11-2011 | 11:56 WIB
jenasah-Adi.gif Honda-Batam

PKP Developer

Jenazah Adi saat dibawa ke RSOB dalam kondisi membusuk dan dibungkus plastik. (Foto: Roni)

BATAM, batamtoday - Kecewa dan merasa ada kejanggalan atas kematian Syamsuriadi alias Adi, pasien Yayasan Al-Fateh yang tak wajar pada Minggu (13/11/2011) sekitar pukul 12.00 WIB, pihak keluarga melaporkan yayasan tersebut kepada pihak kepolisian.

 

Kejadian berawal ketika pihak keluarga mengetahui kematian korban melalui salah satu keluarga di Batam bernama Mimin. Setelah di cek ternyata mayat korban telah dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) dan dalam keadaan sudah membusuk.

Setelah melihat mayat korban, pihak keluarga merasa ada kejanggalan kematian tersebut. Hingga kini belum ada keterangan resmi penyebab kematian korban dan pertanggungjawaban dari pihak yayasan.

"Kami pihak keluarga merasa ada yang tidak wajar atas kematian Syamsuriadi (korban, red)," ujar Sri Toibah, kakak korban kepada petugas SPK Polresta Barelang, Sabtu (19/11/2011).

Merasa tidak ada keterangan dan pertanggungjawaban atas kematian tersebut pihak keluarga melaporkan kejadian korban ke Polresta Barelang untuk mencari tahu penyebab kematian.

"Kami minta polisi mengusut kematian keluarga kami ini dan meminta pertanggungjawaban pihak yayasan," terang Toibah.