Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tanpa Sebab, Meteran Listrik Warga Tanjunguban Ini Mendadak Dicopot
Oleh : Harjo
Jum'at | 28-07-2017 | 16:03 WIB
listrik-dicopot1.gif Honda-Batam
Meteran listrik yang mendadak dicopot petugas PLN Tanjunguban. (Foto: harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Warga Jalan Yos Sudarso Tanjunguban Kota bingung dengan adanya pencopotan meteran listrik oleh petugas PLN Tanjunguban.

 

Jumaison, salah satu warga menyampaikan instalasi yang usianya sudah puluhan tahun terpasang di rumahnya. Memang tidak pernah diketahuinya, namun saat petugas PLN menyampaikan adanya pelanggaran, justru membingungkan. Apalagi sampai meteran listrik dicopot.

"Kita hanya bingung, ditanya apakah ada pencurian arus pihak PLN hanya menyampaikan hanya ada pelanggaran dan bukan pencurian arus," terangnya Jumat (28/7/2017).

Jumaison menjelaskan, selain tidak memahami kesalahan apa dan pelanggaran yang sudah terjadi. Dia juga kaget saat mengurus kembali haknya tersebut di kantor PLN Tanjunguban, dimana ada uang denda lebih dari Rp 6 juta.

"Kalau permasalahan dan pelanggaran kita paham, mungkin kita tidak keberatan. Tapi ini sejak puluhan tahun lalu, listrik menyala begitu juga instalasinya tidak pernah di utak-atik. Justru ada pelanggaran dan harus membayar denda," tambahnya.

Jumaison berharap, pihak PLN tidak hanya serta merta melakukan pencabutan dan muncul denda, apalagi dengan kesalahan yang tidak diketahui oleh pelanggan.

"Kita sudah coba mengklarifikasi permasalahan tersebut dengan PLN, namun pimpinan katanya tidak berada di tempat. Sementara listrik sudah tidak menyala berhari-hari. Kita mencari solusi, tapi PLN jangan membuat bingung masyarakat kecil harapnya," tambahnya.

Sementara itu, Adi Widioko kepala PLN Tanjunguban, yang coba untuk dikonfirmasi BATAMTODAY.COM belum menjawab.

Editor: Yudha