BATAMTODAY.COM, Batam - Jalan Engku Putri Batam Center, tempat perayaan May Day 2017 di Batam tampak ramai dan padat. Selain buruh, para pedangang kaki lima (PKL) juga turut meramaikan lokasi itu.

Kehadiran puluhan PKL di lokasi perayaan May Day bukan untuk menyampaikan aspirasi atau berorasi. Tetapi, mereka hendak meraup untung dari buruh yang membeli jajanan.

Misalnya saja, Anto pedagang bakso yang sudah berada di lokasi sejak pukul 07.00 WIB, mengaku sengaja datang ke Jalan Engku Putri Batam Center untuk menjual dagangannya. Ia mengaku sering menjajakan dagangannya saat ada demo.

"Kalau ada demo pasti saya selalu ada di lokasi, karena keuntunganya lumayan dari hari biasa. Kalau hari biasa paling mentok Rp300-400 ribu, tapi dihari buruh Rp800-1 juta," katanya.

Senada juga dikatakan Andri pedagang minuman dan rokok ini jauh-jauh datang dari kawasan Batuaji guna mengambil keuntungan di hari May Day.

"Setiap demo pasti saya datang ke lokasi. Disamping ambil keuntungan, juga berjualanya sangat gampang," pungkasnya.

Editor: Gokli