Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepri Peringkat Kelima Penyaluran Dana BOS se-Indonesia
Oleh : Ismail
Sabtu | 08-04-2017 | 15:38 WIB
dana-bos.jpg Honda-Batam

Ilustrasi dana BOS. 

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Provinsi Kepulauan Riau menempati peringkat kelima tercepat penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) triwulan pertama seluruh Indonesia. Meski di urutan kelima tercepat, penyaluran dana BOS Kepri mengalami penurunan, karena pada tahun sebelumnya, Provinsi Kepri selalu menempati posisi pertama atau kedua.

"Tahun ini, kita peringkat lima tercepat. Biasanya kita menempati urutan pertama atau kedua," ujar Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kepri, Atmadinata beberapa waktu lalu.

Meski demikian, kata Atmadinata, masih banyak Provinsi lain yang mengalami keterlambatan penyalurannya. Hal ini dikarenakan, ada pergeseran regulasi dalam penyaluran dana BOS dari Pemerintah Pusat.

"Beralihnya kewenangan (SMA/SMK) dari Kabupaten/kota ke Provinsi kemarin, berdampak pada bergesernya regulasi penyaluran dana BOS. Hal itulah yang menjadi penyebab keterlambatan," katanya.

Saat ini, dana BOS untuk tingkat SD dan SMP sudah disalurkan melalui Kabupaten/Kota masing-masing. Sedangkan, untuk tingkat SMA/SMK masih dalam proses penyaluran ke rekening masing-masing sekolah.

Dijelaskannya, pada tahun 2017 aturan penyaluran dana BOS masih sama dengan tahun sebelumnya. Yakni, penyaluran dana BOS dibagi menjadi empat kali dalam setahun. Triwulan pertama 20 persen, kedua 40 persen, sedangkan ketiga dan keempat berjumlah 20 persen.

"Triwulan pertama memang sengaja lebih dibesarkan. Karena, pada waktu itulah banyak diperlukan biaya, seperti penerimaan murid baru dan lainnya," terang Atmadinata.

Sementara untuk total dana BOS yang diperoleh Kepri tahun ini sebesar RP 365 miliar. Dengan dasar perhitungan setiap siswa jenjang pendidikan SD sebesar Rp800 ribu, SMP/sederajat Rp1 juta, sementara tingkat SMA/SMK/sederajat sebesar Rp1,4 juta.

Editor: Yudha