Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perampok di Teluk Air Karimun Ini Bonyok Dipelasah Warga
Oleh : Redaksi
Sabtu | 18-03-2017 | 19:50 WIB
dipelasah-warga.gif Honda-Batam

Edi, pelaku perampokan bonyok dipelasah warga RT 2 RW 01 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Sabtu (18/3/2017) malam sekira pukul 19.30 WIB (Foto: ist)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Rumah Islah (40), warga di RT 2 RW 01 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, menjadi korban perampokan, Sabtu (18/3/2017) malam sekira pukul 19.30 WIB. Meski anak Islah yang bernama Dian Hanafi (16) sempat terkena sabetan pisau, namun pelaku bonyok dan babak belur dihajar massa.

Kapolsek Balai, AKP Lulik Febyantara, kepada wartawan membenarkan kejadian perampokan tersebut."Kejadiannya di depan Trakindo Teluk Air, pelakunya tiga orang dua orang kabur,” kata Lulik, Sabtu (18/3/2017) malam.

Lulik juga mengatakan, komplotan perampok ini sempat menikam korbannya. Akibat tikaman perampok, korban mengalami luka cukup serius di punggungnya. Namun, satu orang pelaku sempat dipukuli massa hingga babak belur. Dan saat ini pelaku sedang dirawat di Puskesmas.

“Kita masih kejar pelaku yang lain, karena dua orang melarikan diri,” ujarnya.

Merampok, Edi babak belur dihajar massa warga RT 2 RW 01 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Sabtu (18/3/2017) malam sekira pukul 19.30 WIB (Foto: ist)

Sedangkan sumber di Kodim 0317/ TBK, dalam laporannya di sebuah group WhatApp mengatakan, kejadian perampokan itu berada di rumah Islah (40), warga RT 02/RW 01, Kelurahan Teluk Air atau tepatnya di depan Kantor Trakindo (samping kanan Kantor Koramil 01).

Diceritakan, pada pukul 19.30 WIB, Edi (35) yang juga merupakan Warga RT 05, Kel. Teluk Air, bersama dua temannya (belum diketahui identitasnya-red) mendatangi rumah Ibu Islah, dengan mengendarai dua unit sepeda motor.

Selanjutnya, Edi mengetuk pintu dengan berpura-pura mau mengantar surat dari Singapura. Sebab  kebetulan suami ibu Islah yang merupakan Warga Singapura itu, meninggal 8 bulan lalu.

"Saat pintu dibuka, Edi langsung menodongkan pisau kepada Ibu Islah dan anaknya. Sedangkan dua orang kawannya menunggu di luar," katanya.

Pelaku perampokan, Edi, saat diamankan di Koramil Tanjung Balai Karimun (Foto: ist)

Namun pada saat perampokan tersebut, anak dari ibu Islah yang bernama Dian Hanafi (16) berteriak dan melakukan perlawanan. Sehingga tetangga cepat datang memberikan bantuan, termasuk piket Koramil 01, Kopda M. Rapit. Edi pun akhirnya bisa dilumpuhkan, sementara kedua orang temannya berhasil melarikan diri ke arah Lubuk Semut.

Guna menghindari dari amukan massa, Edi diamankan ke Koramil oleh Kopda M.Rapit. Selanjutnya Danramil berkoordinasi dengan Kapolsek Balai, agar tersangka diamankan dan ditindaklanjuti oleh Polsek untuk proses selanjutnya.

"Anak Ibu Islah bernama Dian Hanafi, punggung bagian atas terkena goresan dari pisau yang digunakan Edi," katanya lagi.

Barang bukti yang diperoleh dari dalam tas Edi, pelaku perampokan yang bonyok dipelasah warga RT 2 RW 01 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Sabtu (18/3/2017) malam sekira pukul 19.30 WIB (Foto: ist)

Adapun barang bukti yang dapat diamankan di antaranya,  1 buah sepeda motor merk Yamaha Mio BP 5034 KK, 1 buah ransel yang berisi 1 buah dompet dengan isi 3 lembar uang Ro100 ribu, 1 lembar uang Rp5 ribu, 1 lembar uang Rp1 ribu dan 1 lembar uang palsu pecahan 100 rb.

Kemudian, 1 buah pisau, 1 bauh amplop yang berisi kertas koran, 1 buah HP dengan chargernya, 1 buah baju kaos kuning. "Semua barang-barang tersebut sudah diserahkan ke Polsek Balai," katanya.

Editor: Udin