BATAMTODAY.COM, Jakarta - Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Gatot Nurmantyo menjadi motivator ribuan pelajar dalam peringatan hari ulang tahun ke-53 Dharma Pertiwi di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Jumat (10/3/017).

Selama memberikan materi, tak jarang Gatot mampu memancing gelak tawa sekitar 2.055 pelajar dan ratusan istri-istri anggota TNI. Panglima mampu berinteraksi dengan para pelajar yang jauh lebih muda.

"Di sini siapa yang cita-citanya jadi dokter? Teknisi? TNI?” Para pelajar SMP dan SMA ini sontak mengangkat tangannya tiap memberikan pertanyaan.

"Itu cita-cita yang salah," kata dia. Ucapannya ini awalnya disambut dengan gelak tawa dari para pelajar.

Ia menjelaskan, anak-anak muda harusnya memiliki mimpi yang lebih besar. "Jangan jadi dokter, jadilah pemilik rumah sakit. Jangan jadi teknisi, jadilah pemilik pabrik. Jangan jadi prajurit TNI, jadilah panglima, KASAU, KASAD, KASAL," katanya diiringi oleh tepuk tangan.

Panglima meminta anak-anak agar selalu merasa bahagia dan jangan sekali-kali berpikiran negatif. Hidup itu harus dijalani dengan gembira dan tidak larut dalam masalah. Sebab, bila terus berusaha pasti akan ada jalan keluar.

Selain itu, Panglima mengingatkan agar anak-anak muda tidak berperilaku materialistik dan tidak kelebihan berat badan. "Kalau ini saya jadi peringatan untuk saya sendiri. Saya udah overweight," katanya. Gatot mengakui tubuhnya terlalu gemuk, disambut gelak tawa hadirin.

Sumber: Tempo.co
Editor: Yudha