Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pedagang Dukung Pelarangan Edar Ayam Potong asal Malaysia
Oleh : Ali/Dodo
Selasa | 18-10-2011 | 15:59 WIB
ayam.gif Honda-Batam

Eli, pedagang ayam di Pasar Induk Jodoh saat dagangannya dicek oleh petugas Karantina Hewan. (Foto: Ali)

BATAM, batamtoday - Kalangan pedagang ayam di Batam mendukung pelarangan beredarnya ayam impor asal Malaysia karena dinilai akan mengancam produksi ayam lokal.

"Kami dukung pelarangan itu dan selama ini kami tidak pernah jual ayam dari Malaysia," kata Eli, salah seorang pedagang ayam di Pasar Induk Jodoh kepada batamtoday, Selasa (18/10/2011).

Eli mengatakan selama ini dirinya menjual ayam yang dihasilkan para peternak di daerah Jembatan IV Barelang. Dia beralasan, menjual ayam lokal lebih menguntungkan lantaran selama ini ayam yang dipasoknya dari peternak lokal tergolong sehat dan tidak pernah mendapat keluhan dari konsumen.

Sementara itu, T. Iskandar, Kepala Seksi Karantina Hewan Balai Karantina Batam mengungkapkan ciri-ciri ayam asal Malaysia biasanya bulunya banyak rontok lantaran stres saat menempuh perjalanan.

Selain itu, Iskandar juga menambahkan ayam ilegal dari Negeri Jiran itu diketahui merupakan ayam afkir alias sudah melewati masa produktif sebagai penghasil telur.

Dia menegaskan pihaknya tak akan segan-segan melakukan penyitaan jika didapati ada pedagang yang menjual ayam ilegal tersebut.