Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Satupun Bisa Menunjukkan Dokumen Kapal

Wah, Banyak Pihak yang Mengaku Pemilik Kapal MT Pisces
Oleh : Harjo
Rabu | 22-02-2017 | 12:31 WIB
tankertanpaawak.jpg Honda-Batam

Kapal MT Pisces berbendera Malaysia tanpa ABK diamankan di Pangkalan PLP Tanjunguban. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Kapal MT Pisces berbendera Malaysia, yang diamankan Pangkalan Penjaga Laut dan Pelabuhan (PLP) Tanjunguban pada tanggal 16 Februari 2017 lalu, jadi barang "seksi". Setelah beberapa hari kapal tersebut tak bertuan, kini malah banyak pihak yang mengklaim sebagai pemiliknya.

Namun, dari sejumlah pihak yang mengklaim sebagai tuan kapal tersebut, tak satupun yang bisa menunjukkan dokumen kepemilikan kapal.

"Kalau yang mengaku sudah ada beberapa orang, sayang belum ada satupun yang menunjukkan dokumen kapal tersebut," ujar Sugeng Riyono, Kepala Operasi Pangkalan PLP Tanjunguban, kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (22/2/2017).

Dia juga berharap, dalam waktu dekat pemilik kapal bisa menunjukkan dokumen kapal dan tidak sekedar mengaku-ngku saja.

Sugeng menjelaskan, sebelumnya diketahui kapal MT Pisces berbendera Malaysia, sesuai dengan bendera yang ada di anjungan kapal. Dari hasil penyelidikan lebih lanjut ternyata kapal tersebut berdasarkan registrasinya berbendera Singapura.

Selain itu, beberapa orang yang mengaku pemilik kapal, sampai sejauh ini masih dari Warga Negari Indonesia (WNI). Baik yang mengaku sebagai agen kapal atau sebagai pemilik kapal.

"Disayangkan, baik agen kapal tanpa awak tersebut atau yang mengaku sebagai pemilik kapal belum ada yang bisa menunjukkan dokumen aslinya," tambahnya.

Sebagaimana diketahui, kapal MT Pisces GT 416 berbendera Malaysia itu ditangkap berlabuh pada posisi 01°-11-963" N/104°-06-967" E tanpa awak di perairan Nongsa, Kota Batam, Kamis (16/2/2017). Saat itu, tidak ada satu awak termasuk Anak Buah Kapal (ABK) di dalam kapal tersebut juga tidak ada muatannya.

Kapal MT Pisces GT 416 diamankan saat KN Rantor P-210 melalakukan Patroli Keselamatan Maritim (Patkesmar) pada Rabu (15/2/2017) sekitar pukul 10.05 Wib.

Editor: Yudha