Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Umi Kalsum yang Ditemukan Tewas Tergantung

Polda Kepri Tunggu Kesimpulan Dokter Forensik
Oleh : Hadli
Rabu | 22-02-2017 | 08:00 WIB
kapoldasamseusaiekspos.jpg Honda-Batam

Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian saat menyampaikan hasil otopsi jenazah Umi Kalsum yang ditemukan tewas tergantung. (Foto: Hadli)

 

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian mengatakan, otopsi yang dilakukan Tim Dokter Forensik Polda Kepri telah selesai dilakukan kepada jenazah Umi Kalsum (26), wanita yang ditemukan tewas dalam posisi tergantung di hutan Baloi Kolam, seberang Indomobil pada Sabtu 18 Februari 2017 siang lalu.

 

"Otopsi sudah selesai dilakukan. Namun penguraian hasil ilmiah dari otopsi tersebut belum dapat disimpulkan tim dokter," ujarnya usai konferensi pers perkembangan identifikasi empat jenazah di RS Bhayangkara, Selasa (21/02/2017).

Menurutnya, kesimpulan dokter forensik pada jenazah tersebut belum dapat dipastikan, apakah meninggal akibat bunuh diri atau ada kemungkinan lain. "Bila ada kemungkinan lain, nanti akan dilakukan pendalaman," ujarnya lagi.

Baca: Polisi Masih Tunggu Hasil Otopsi Jenazah Umi Kalsum

Berita sebelumnya, Kapolsek Batam Kota Kompol Arwin menjelaskan, saat mayat Umi ditemukan, polisi juga menemukan barang-barang lainnya di atas rerumputan tidak jauh dari lokasi Umi tergantung. Kuat dugaan, barang-barang tersebut milik seorang pria yang kenal dengan Umi.

Namun, pihak kepolisian masih belum dapat memastikan penyebab kematiannya, dikarenakan hasil otopsi belum keluar. "Kita tidak bisa hanya menduga-duga. Nanti begitu hasil otopsi keluar, baru bisa ditentukan langkah selanjutnya. Yang jelas, polisi terus melakukan penyelidikan," tegasnya.

Selain itu, jenazah Umi direncakan akan dibawa oleh keluarga ke kampung halamannya, di Sumatera Utara. Dari keterangan yang didapat polisi, Umi baru satu minggu berada di Batam.

"Saat kita hubungi keluarganya, mereka mengatakan kalau yang bersangkutan baru satu minggu berada di Batam dengan niat mencari pekerjaan. Keluarganya sudah berada di sini, karena langsung terbang setelah kita hubungi. Rencana jenazahnya akan dimakamkan di kampung halaman," terang Arwin.

Editor: Dardani