BATAMTODAY.COM, Batam - Pelanggaran lalu lintas kerap terjadi di Jalan Letjend Suprapto tepatnya di depan persimpangan Pasar Melayu menuju dapur 12, Sagulung.  Kurangnya kesadaran masyarakat berbahaya bagi keselamatan berkendara.

Pantauan BATAMTODAY.COM di lokasi, para penggendara melawan arus dengan santai tanpa memikirkan keselamatan diri sendiri maupun orang lain. Selain itu, banyak pengendara yang tidak menggunakan helm.

Akibat seringnya pengendara yang melawan arus, kerap kali terjadi kecelakan. Meskipun belum memakan korban jiwa, ketertiban lalulintas harus diterapkan demi keamanan dan keselamatan orang lain.

"Sudah beberapa kali kecelakaan terjadi disini," ujar Hasan warga Kavling Kamboja, Selasa (7/2/2017).

Menurut dia, pengendara yang kerap lawan arus tersebut kebanyakan adalah warga yang datang dari arah Pasar Sagulung, Basecamp, atau Tanjung Uncang, menuju Dapur 12 Sagulung.

"Dulu waktu ada putaran balik di depan Perumnas Baru, tidak ada yang lawan arus. Semenjak disana ditutup jadi banyak yang lawan arah karena terlalu jauh untuk mutar arah di depan Giant, Perum Puskopkar," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan Gafur, warga Dapur 12. Ia mengatakan, setiap hari banyak warga yang melawan arus karena tidak ada penjagaan dari petugas yang berwenang.

"Mungkin ratusan pengendara yang lawan arus tiap hari disini. Mungkin jika ada petugas gak akan ada yang berani," ujarnya.

Editor: Yudha