Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kekurangan Komputer, Siswa SMP di Tanjungpinang akan Menumpang UNBK ke SMA
Oleh : Habibie Khasim
Jum'at | 13-01-2017 | 18:14 WIB
UNBK.gif Honda-Batam

Ilustrasi siswa SMP yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (Sumber foto: beritasuaramerdeka.com)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Huzaifa Dadang Abdul Gani, mengatakan bahwa saat ini sekolah untuk tingkat SMP di Tanjungpinang masih kekurangan komputer. Sementara, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan telah mengeluarkan edaran bahwa bahwa tahun ini pelajar wajib mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Untuk mengantisipasi, Dadang mengatakan, siswa akan menumpang di SMA untuk melaksanakan UNBK.

"Jalan keluarnya seperti itu, mau bagaimana lagi. Tapi Alhamdulillah siswa dan wali murid tidak keberatan, karena hal ini sudah saya sosialisasi kan," tutur Dadang saat dihubungi, Jumat (13/1/2017).

Dalam surat edaran Mendikbud tersebut, siswa diperkenankan menumpang ke sekolah terdekat dengan radius maksimal 5 Km. Maka dari itu, Dadang menempatkan siswa/siswi yang akan ikut ujian nanti di SMA yang berdekatan dengan sekolah mereka.

"Kita sudah mengaturnya, seperti SMP 2 akan ujian di SMK 3, SMP 3 ke SMA 3, SMP 4 ke SMA 2. Selanjutnya, SMP 5 ke SMA 1, SMP 6 ke SMA 4 dan SMP 7 ke SMK 1," terang Dadang.

Dadang mengakui, bahwa memang belum semua SMP Negeri yang bisa mengikuti UNBK. Sekolah seperti SMPN 8, SMPN 9, SMPN 10, SMPN 11, SMPN 12, SMPN 13 satu atap dan SMPN 14 satu atap tidak bisa menumpang karena jaraknya yang cukup jauh. Sehingga mereka masih ujian dengan menggunakan papper.

"Mau tidak mau mereka masih menggunakan papper (kertas). Secara bertahap kita akan menyediakan komputer. Kabarnya tahun ini juga ada 80 ribu unit bantuan dari Pemerintah Pusat dan diharapkan di Tanjungpinang dapat," tutur Dadang.

Meskipun menumpang, Dadang mengatakan, Dinas Pendidikan tidak menyediakan transportasi ataupun uang transportasi untuk siswa dengan alasan lokasi sekolah yang berdekatan.

Terkait UNBK ini, sekolah yang mandiri di Tanjungpinang, untuk sekolah negeri baru SMPN 1. Sementara itu, sekolah swasta hampir semuanya telah mandiri, seperti SMP Maitreya Wira, Pelita Nusantara, Djuwita, SMP Katolik dan SMP Almadinah.

"Bertahap, saya yakin semua SMP akan mandiri nanti," tutur Dadang.

Editor: Udin