Motor Ditinggal, Uang Berserakan

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Warga desa Teluksasah dihebohkan ulah pencuri kotak Infaq salah satu mesjid yang dititip warung bakso di simpang Kawasan Industri Bintan (KIB) Lobam, Sabtu (7/1/2017) dini hari.

Sumanto, salah seorang warga Teluksasah kepada BATAMTODAY.COM menyampaikan dugaan pencurian kotak infaq mesjid Al Hikmah Telukaasah, setelah warga melihat warung bakso di perempatan jalan tersebut terbuka dan setelah dicek kotak infaq yang dititip di warung tersebut sudah terbuka dan uangnya sudah tidak ada.

"Kita menyadari adanya pencurian karena melihat pintu warung terbuka dan melihat kontak infaq sudah terbuka bekas congkelan. Sementara saat itu ada seorang yang terlihat bergegas keluar dari warung dan langsung lari dengan kendaraan bermotor. Melihat kejadian tersebut, beberapa orang langsung melakukan pengejaran," ungkap Sumanto.

Saat dikejar warga, pelaku meninggalkan motor, tepatnya didepan taman kota Serikuala Lobam. Sementara orannya lari ke dalam hutan, sejumlah warga yang mengikuti arah lari yang diduga pelaku menemukan sejumlah uang berserakan sekitar hutan di perumahan Lobam Mas Asri Teluksasah.

"Kami dengan sejumlah warga lainnya mengejar ke dalam hutan. Namun yang didapat hanya sejumlah uang yang berserakan sepanjang hutan semak belukar yang diduga jalur lari pelaku pencuri kotak infaq," ujar Hery warga Teluksasah yang diamini oleh warga lainnya.

kendaraan roda dua merk Supra fit dengan nomor plat BP 2385 BW serta sejumlah uang yang berhasil dikumpulkan yang diduga uang infaq yang dicuri oleh pelaku sudah diserahkan kepada pihak kepolisian dan berkoordinasi dengan pengurus mesjid.

Kapolsek Bintan Utara Komisaris Polisi Jaswir membenarkan adanya peristiwa pencurian kotak infaq mesjid di Teluksasah. Dimana saat diduga pelakuknya hendak ditangkap oleh warga, pelaku langsung melarikandiri ke hutan dengan meninggalkan motornya di jalan raya.

"Motor dan sejumlah uang yang diduga hasil pencurian kotak infaq yang dikumpulkan warga dari hutan sudah diamankan Sementara pelaku yang melarikan diri ke hutan masih dalam pencaharian," katanya.

Editor: Yudha